Salah satu tim peserta dari Universitas Cambridge, Inggris, sempat mengalami kecelakaan sebelum hari perlombaan. Tim ini sedang bekerja mengejar waktu untuk memperbaiki kendaraan mereka yang rusak ketika sedang latihan.
Manajer tim Inggris, Keno Mario Ghae, mengatakan, kendaraan itu sedang melaju pada kecepatan 85 kilometer per jam ketika kecelakaan terjadi.
Meski demikian, dia yakin timnya akan dapat memperbaiki kerusakan tepat pada waktunya untuk dapat ikut dalam perlombaan.
Tim tersebut diberi tambahan waktu 24 jam untuk memperbaiki kendaraan mereka yang rusak berat serta untuk melewati pemeriksaan kelayakan berlomba.