Pihak ANA mengatakan terpaksa menunda keberangkatan sebuah Dreamliner-nya gara-gara
masalah kabel. Kala itu, kerusakan kabel membuat mesin mengeluarkan api.
Hingga kini, ANA mempunyai 20 unit Dreamliner. "Sementara, setelah perbaikan, pesawat dengan destinasi Tokyo-Frankfurt itu diberangkatkan kembali," kata perempuan Juru Bicara ANA Masumi Oguchi sembari menambahkan kalau pihaknya menemukan dua problem serupa pada armada 787 lainnya.
Sementara itu, JAL melaporkan kalau pesawat Dreamliner-nya untuk tujuan Helsinki kembali untuk pemeriksaan kabel. Sembilan 787 JAL lainnya pun diperiksa ulang.
Pada Januari 2013, seluruh Dreamliner di dunia dilarang terbang. Pasalnya, baterai ion-lithium pesawat bongsor itu terlalu panas. Akibatnya, muncul api di bagian tersebut. Pembenahan segera dilakukan selama empat bulan ke depan. Alhasil, pesawat Boeing 787 bisa terbang kembali.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.