Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Foto Mobil Hancur Akibat Kecelakaan Dijadikan Bahan Peringatan

Kompas.com - 06/07/2017, 08:12 WIB

CAMBRIDGE, KOMPAS.com - Seorang pengemudi pria secara 'ajaib' lolos dari kecelakaan maut dengan hanya mengalami luka di bagian belakang kepala.

Disebut "ajaib", sebab jika melihat kondisi kendaraan yang hancur, orang lain pasti menduga nyawa pengemudi itu tak akan selamat.

 

Kepolisian Tasmania, Australia mengunggah foto dari mobil yang rusak parah dalam kecelakaan itu ke akun Facebook.

Langkah itu dilakukan sebagai peringatan bagi para pengemudi lain untuk lebih berhati-hati.

Foto tersebut memperlihatkan mobil dalam kondisi rusak parah di Cambridge, sebelah timur laut Kota Hobart, Rabu pagi (5/7/2017) pukul 6.00.

Foto yang diambil Kepolisian Tasmania ini menjadi gambar pengingat di saat musim dingin, agar pengemudi melajukan kendaraan mereka lebih pelan," kata polisi.

Tidak ada penumpang lain yang terluka dalam kecelakaan tunggal tersebut. Pengemudinya pun telah dibawa ke rumah sakit untuk menjalani observasi.

"Apa artinya menyetir dalam cuaca seperti ini? Melambatlah, melambatlah, melambatlah!"

"Jangan membuat tindakan begitu saja atau keputusan cepat, beri waktu bagi pengguna jalan lain untuk bereaksi pada pergerakan Anda."

Sebelum kecelakaan di Cambridge ini, seorang pengendara wanita yang baru saja mengantarkan anaknya ke sekolah tewas.

Dia kehilangan kendali atas mobilnya di atas jalanan licin akibat es dan bertabrakan dengan truk pengangkut susu, minggu lalu.

Pada hari Sabtu (1/7/2017), seorang gadis berusia 16 tahun meninggal saat mobilnya menabrak tiang listik, ketika berbelok di kawasan Old Beach.

Dalam 10 hari, kecelakaan di wilayah Tasmania sudah mencapai 18 kali, dengan enam kecelakaan memakan korban jiwa.

Sementara, jumlah kecelakaan pada tahun lalu tercatat mencapai 22 kali.

Baca: Sekitar 7.000 Ayam Terlepas dari Truk dan Tutupi Jalan Raya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com