Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penyerang Kedubes Israel di Turki Bersenjata Pisau

Kompas.com - 21/09/2016, 17:44 WIB

JERUSALEM, KOMPAS.com - Kementerian Luar Negeri Israel, Rabu (21/9/2016), membenarkan seorang pria berpisau mencoba menyerang kedutaan besar negeri itu di Ankara, Turki.

Namun, polisi menembak pria berpisau itu sebelum mencapai gedung kedutaan besar dan tak satupun staf diplomatik Israel yang terluka.

"Seorang pria mendekati kedutaan besar sambil membawa sebilah pisau. Dia ditembak polisi setempat yang menjaga kedutaan. Semua orang di dalam gedung selamat," kata juru bicara Kemenlu Israel Emmanuel Nahshon.

"Penyerang tertembak di kaki. Kami belum tahu apakah dia berencana menyerang polisi atau staf kedutaan besar," tambah Nahshon.

Nahshon melanjutkan, penyerang itu bisa mencapai perimeter luar gedung kedutaan besar. Dia menegaskan insiden ini masih dalam penyelidikan kepolisian Turki.

Sementara itu, kepolisian Turki mengerahkan pasukan penjinak bahan peledak untuk memeriksa sebuah tas yang ditemukan di luar gedung kedubes menyusul serangan itu.

Kepolisian langsung menggelar investigasi terkait kemungkinan serangan ini dilakukan para simpatisan ISIS dan Al-Qaeda di Turki.

Sebelumnya, media massa Turki menyebut dua orang pria menyerang kedutaan besar Israel di Ankara dan salah satunya tewas ditembak polisi.

Pada Agustus lalu, parlemen Turki menyetujui pemulihan hubungan diplomatik dengan Israel yang beku sejak 2010 akibat insiden kapal Mavi Marmara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com