Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inilah 10 Negara di Dunia yang Tak Punya Tentara

Kompas.com - 07/09/2016, 16:30 WIB

5. Andorra

Meski tak memiliki militer yang signifikan, negeri kecil yang terjepit antara Perancis dan Spanyol ini berani menyatakan perang terhadap Jerman pada 1914.

Dengan militer berkekuatan hanya 10 personel, deklarasi perang Andorra ini tak dianggap serius dan negeri itu juga tak banyak berperan dalam Perang Dunia I.

Bahkan, meski Andorra berpihak kepada sekutu, negeri ini tak diundang dalam perjanjian damai di Versailles, Perancis.

Pada 1931, pemerintah Andorra resmi menghapus militer dan menggantinya dengan satuan kepolisian berkekuatan 240 orang.

Pasukan polisi ini dilatih untuk menciptakan kedamaian, menjaga ketertiban hingga membebaskan sandera.

Untuk menjadi anggota kepolisian Andorra, syarat utamanya adalah harus berkelamin pria dan memiliki senjata api.

Meski tak memiliki tentara, Andorra tak perlu khawatir jika terjadi perang karena negeri ini memiliki tiga pelindung yaitu Perancis dan Spanyol yang memiliki perjanjian untuk melindungi negeri itu.

Pelindung lain Andorra adalah NATO yang akan ambil bagian melindungi negeri pegunungan itu jika dibutuhkan.

6. Grenada

Sejak diinvasi AS pada 1983, negeri kecil seluas 344 kilometer persegi ini tak pernah lagi membentuk satuan militer.

Kini Grenada hanya bertumpu pada kesatuan kepolisian dan sistem keamanan regional untuk melindungi negeri itu.

Grenada secara resmi tak memiliki perjanjian dengan negara lain untuk bantuan perlindungan militer.

Dengan sistem keamanan regional, Grenada bisa meminta bantuan negeri-negeri di sekitaranya seperti Antigua dan Barbuda, Barbados, Dominika, Saint Kitts dan Nevis, Saint Lucia dan Saint Vincent.

Namun, negeri-negeri kecil ini tak memiliki cukup kekuatan militer sehingga jika dibutuhkan maka AS akan membantu mereka.

7. Kepulauan Marshall

Berdasarkan perjanjian 1983, Kepulauan Marshall berstatus negara berdaulat. Namun, negeri ini juga memiliki pakta dengan Federasi Negara-negara Mikronesia dan Palau.

Berdasarkan perjanjian ini, ketiga negara ini adalah negara merdeka tetapi memiliki asosiasi khusus dengan AS. Artinya AS akan menjadi pelindung dan Kepulauan Marshall tak perlu memiliki militer reguler.

Untuk menjaga keamanan dan menegakkan aturan, Kepulauan Marshall memiliki kesatuan kepolisian.

8. Liechtenstein

Kerajaan kecil di antara Swiss dan Austria ini menghapuskan militernya pada 1868 pasca-perang Austro-Hongaria karena biaya untuk memelihara tentara terlalu mahal untuk negeri itu.

Setelah negeri ini lepas dari konfederasi Jerman, Liechtenstein seharusnya memiliki tentara sendiri tetapi negeri itu tak memiliki cukup uang untuk membentuk ketentaraan.

Dan, untuk menjaga ketertiban dan ketenteraman, Liechtenstein mengandalkan pasukan kepolisian nasionalnya.

Tak ada negara yang memiliki perjanjian untuk melindungi Liechtenstein di masa perang. Bantuan kemungkinan besar datang dari tetangganya, Swiss.

Dikabarkan sudah ada pembicaraan bahwa Swiss akan membantu pertahanan Liechtenstein, tetapi kedua negara tak membenarkan atau membantah klaim ini.

9. Nauru

Nauru adalah negeri pulau terkecil di dunia dengan luas wilayah hanya 21 kilometer persegi. Dengan wilayah sekecil itu memang keberadaan militer tak begitu dibutuhkan.

Seperti halnya beberapa negara kecil lain, Nauru mengandalkan kepolisian untuk mengatur ketertiban dan stabilitas negeri itu.

Saat ini, Nauru memiliki hubungan erat dengan Australia dan negara-negara Mikronesia lainnya.

10. Vatikan

Sebagai negara terkecil di dunia dengan luas wilayah hanya 0,44 kilometer persegi, tak heran jika Vatikan tak memiliki tentara.

Di masa lalu, banyak kelompok militer dibentuk untuk melindungi negeri itu, terutama pemimpinnya Sri Paus.

Dua pengawal kepausan terakhir yaitu Noble Guard dam Palatine Guard dihapuskan Paus Paulus VI pada 1970.

Kini satu-satunya kelompok yang bisa dianggap sebagai perwujudan militer di Vatikan adalah Garda Swiss yang bertugas menjaga keamanan Paus.

Lalu ada pasukan Gendarmerie, tetapi pasukan ini lebih dianggap sebagai kelompok sipil dan bukan militer. Tugas Gendarmerie adalah menjaga ketertiban, mengatur lalu lintas, mengawasi perbatasan dan menyelidiki aksi kriminal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com