5. Slowakia
Salah satu skandal keuangan terbesar di negeri ini disebut dengan nama "Skandal Gorila" di mana para pebisnis memberi suap besar untuk mengamankan berbagai kontrak proyek mereka.
6. Hongaria
Pencapaian Hongaria dalam hal memberantas korupsi menurun. Praktik memberi suap untuk para dokter dan ahli bedah masih marak di negeri itu. Sebanyak 92 persen warga Hongaria masih menganggap hal itu adalah sebuah kewajaran.
7. Korea Selatan
Korupsi adalah masalah besar di Negeri Ginseng sepanjang tahun lalu yang diwarnai lengsernya PM Lee Wan-koo pada April 2015.
Lee mundur karena dituduh menerima suap setelah seorang pebisnis menyebut hal tersebut dalam surat bunuh dirinya.
8. Ceko
Dalam Indeks Persepsi Korupsi terbaru, Ceko mendapatkan nilai 56, naik dari 51 pada tahun lalu. Hal ini menunjukkan akhir dari skandal korupsi politik pada 2013 yang berujung pengunduran diri PM Petr Necas.
9. Spanyol
Sebelum terpilih kembali, PM Mariano Rajoy dituding para pesaingnya telah melakukan korupsi.
Bahkan, pekan ini sebuah skandal mengguncang Partai Popular yang berkuasa saat 24 orang ditahan karena diduga menerima suap.
10. Slovenia
Telah terjadi beberapa skandal suap tingkat tinggi di negeri pecahan Yugoslavia ini dalam beberapa tahun terakhir.
Misalnya, pada 2013 dan 2014, ketika rakyat memprotes PM Janez Jansa dan pemimpin oposisi Zoran Jankovic karena dianggap lalai dalam mengumumkan harta kekayaan mereka.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.