Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terperangkap Api, Ibu Lempar Bayi Usia 2 Hari lewat Jendela di Lantai 2 Apartemen

Kompas.com - 15/03/2016, 21:19 WIB
SYDNEY, KOMPAS.com — Seorang ibu yang teperangkap kobaran api di sebuah apartemen di Sydney, Australia, terpaksa melempar dua anaknya melalui jendela lantai dua bangunan tersebut.

Seperti dikutip dari Kantor Berita Associated Press, dua anak yang dilempar itu masing-masing berumur dua hari dan dua tahun. Lemparan itu dilakukan ke arah warga yang telah bersiap di bawah.

Beruntung, anak-anak itu tidak mengalami cedera sedikit pun, meski harus dilempar dari ketinggian sekitar enam meter di apartemen yang berada di kawasan Lakemba itu.

Kejadian pada Jumat akhir pekan lalu itu dituturkan Pejabat Senior Kepolisian Jamie Wallace.

Ibu berusia 27 tahun itu pun akhirnya bisa diselamatkan oleh regu pemadam kebakaran yang datang kemudian. Penyelamatan kedua bayi itu dilakukan saat petugas belum tiba di lokasi.

Dia lalu dilarikan ke rumah sakit karena mengalami gangguan pernapasan akibat terlalu banyak menghirup asap. Hal itu disebutkan oleh petugas pemadam kebakaran Adam Dewberry.

Dewberry mengatakan, bayi merah itu dilempar ke arah warga yang bersiap menggunakan bedcover dan matras. Namun, dia tidak memastikan apakah bayi itu langsung ke matras atau ditangkap oleh warga. 

Seorang tetangga yang namanya tak disebutkan identitasnya mengungkapkan kepada Australian Broadcasting Corp, ayah bayi itulah yang menangkap di bawah. Dia dibantu oleh seorang teman dengan menggunakan potongan kain di atas matras. 

Sementara Dewberry mengatakan, si ibu sudah berada di pinggir jendela dengan dikepung kepulan asap dan sedang bersiap hendak melompat ketika petugas tiba.

Ada 50 orang yang dievakuasi dalam peristiwa ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com