Demikian disampaikan majalah Rolling Stone, Sabtu (9/1/2015), tentang sebuah pertemuan yang membantu pemerintah melacak jejak sang buronan.
Majalah musik terbitan AS itu juga mempublikasikan sebuah foto yang menampilkan Sean Penn yang mengenakan kaus berwarna hitam bersalaman dengan pemimpin kartel obat bius Sinaloa.
Pertemuan antara Sean Penn dan Joaquin Guzman itu, menurut Rolling Stone, terjadi pada 2 Oktober 2015.
Dalam artikel itu, Penn menulis bahwa Guzman (58) memberinya pelukan hangat saat mereka bertemu di sebuah hutan.
Mereka berbincang-bincang selama tujuh jam sebelum melakukan wawancara telepon dan video.
"Saya memasok lebih banyak heroin, metamfetamin, kokain dan mariyuana dibanding orang lain di dunia ini," kata Guzman kepada Penn dalam sebuah pengakuan luar biasa terkait kejahatannya.
"Saya memiliki armada kapal selam, pesawat terbang, truk dan kapal," kata Guzman sambil menyesap minuman keras Tequilla.
"Sayangnya di tempat saya hidup, tak pernah dan tidak akan ada cara lain untuk bertahan hidup," ujar Guzman yang pertemuannya dengan Penn diatur aktris Meksiko, Kate del Castillo.
Seorang pejabat federal Meksiko mengatakan kepada AFP bahwa pemerintah negeri itu mengetahui pertemuan antara Penn dan Guzman.
Dia menambahkan, pertemuan itulah yang membuat pemerintah berhasil melacak jejak Guzman hingga kembali menangkapnya pada Jumat (8/1/2016) di negara bagian Sinaloa.
Jaksa Agung Meksiko, Arely Gomez pada Jumat itu mengatakan, Guzman bertemu dengan seorang aktor dan produser untuk membuat biopik tentang dirinya.
Wawancara antara Penn dan Guzman langsung dipublikasikan Rolling Stone sehari setelah pemerintah Meksiko mengumumkan telah menangkap kembali Guzman.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.