Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 26/02/2015, 21:11 WIB

Tony Abbott adalah lelaki berdarah Inggris, Dilahirkan pada 1957, merupakan mantan petinju dan pernah menjalani pendidikan sebagai calon pastor Katolik sebelum ia beralih profesi menjadi wartawan The Australian Newspaper.

Pada 1994, Tony Abbott terjun ke dunia politik dan bergabung dengan Partai Liberal yang akhirnya mengantarkannya sebagai seorang perdana menteri.

Pada masa pemerintahan John Howard, Tony Abbott menjabat sebagai Menteri Tenaga Kerja dari tahun 1998 sampai tahun 2001. Tahun 2003, Tony Abbott dipercaya menjabat sebagai Menteri Kesehatan.

Nick Name Tony Abbott di dunia perpolitikan Australia dikenal sebagai “Mad Monk”. Selain itu ia pun sering dianalogikan sebagai “Tear-down Tony” karena dikenal nekat melalui gebrakan-gebrakannya yang kerap menuai kontroversi.

Barangkali, lantaran pembawaannya yang temperamental itulah, Abbott kerap berpikir pendek. Maka, meluncurlah pernyataan yang menyinggung kemanusiaan banyak orang.

Ah.... Jika saja Abbott mengerti bahwa memberi adalah salah satu tindakan terindah yang bisa diperbuat manusia, barangkali dia tak akan segegabah itu. Tony seperti orang kalap yang menggunakan senjata apapun, termasuk melanggar etiket sebagai seorang manusia dan terlebih sebagai seorang kepala negara yang tak patut mengungkit kebaikan yang pernah diperbuat.

Barangkali benar bahwa Abbott sedang mengalami tekanan di internal partai liberal yang mendukungnya, lantaran merosot popularitasnya gara-gara kebijakan Abbott dianggap tidak populis. Sampai-sampai, konon, beberapa menteri di kabinetnya sedang berancang-ancang melengserkan Abbott dari kursi perdana menteri.

Tujuh menteri konon sedang berencana hendak menggulingkan Abbott dari kursinya jika Abbott tidak memperbarui pemerintahannya dan memperbaiki hasil jajak pendapat di Partai Liberal yang baru-baru ini dilaksanakan.

Tujuh menteri itu kabarnya mengaku sedang mengawasi Abbott dengan ketat. Lebih jauh, para menteri itu juga berjanji tidak akan membantu Abbott jika ada yang mengkritk pemerintahannya.

Entah apa yang sedang terjadi dengan anda Tuan Abbott, sehingga harus melakukan kesilapan yang memalukan, bukan saja bagi diri anda, tetapi bagi bangsa australia. Sebab bisa jadi, sumbangan yang diberikan jauh sebelum Abbott berkuasa, diberikan oleh rakyat Australia dengan tulus dan tanpa mengharap imbalan apapun, apalagi dijadikan sebagai bargaining untuk melepaskan bandar narkoba dari hukuman.

Entah apa yang sedang dipikirkan oleh Tuan Abbot kini. Mudah-mudahan dia menyimak ungkapan bijak dsari Bunda Teresa: "It's not how much we give but how much love we put into giving."

Ya, ya...bukan seberapa banyak (harta) yang kita berikan, tapi seberapa besar cinta yang kita berikan.

@JodhiY

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com