Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jatuhnya Sang Raja Spanyol...

Kompas.com - 19/06/2014, 10:15 WIB

Perjalanan tersebut terungkap gara-gara Carlos terjatuh dan mengalami patah tulang pinggul kanan. Cederanya membuat dia terpaksa diterbangkan pulang untuk segera menjalani operasi.

Jajak pendapat pun langsung menunjukkan merosotnya dukungan publik untuk kerajaan Carlos, di tengah krisis ekonomi yang mencekik. Raja telah membuat permintaan maaf terbuka kepada rakyatnya, dengan keluar rumah sakit menggunakan kruk.

Namun, cerita belum usai. Persoalan medis dan perburuan gajahnya berbuntut pertanyaan panjang atas nasib pemerintahannya.

Selama rentang 2010 hingga 2013, Carlos telah menjalani sembilan kali operasi, termasuk dua operasi pinggul kanan dan tiga operasi pinggul kiri setelah perburuan gajah itu.

Popularitas Raja Juan Carlos pun langsung terjun bebas begitu dugaan skandal Urdangarin terungkap pada 2011. Meski demikian, dukungan untuknya justru kembali naik begitu dia mengumumkan bakal turun takhta pada Juni 2014.

Pada 9 Juni 2014, jajak pendapat yang digelar Sigma Dos dan diterbitkan di El Mundo menyatakan 65 persen orang Spanyol mengakui pemerintahan Carlos adalah hal baik bahkan sangat baik untuk negara itu. Hasil jajak pendapat itu naik tajam dari 41 persen pada Januari 2014.

Namun, dukungan untuk Raja Juan Carlos dan sistem monarki dari kalangan muda berusia antara 18 sampai 29 tahun menurut jajak pendapat itu hanya mencapai 46,1 persen. Sebanyak 46,3 persen kalangan yang sama juga menyatakan bakal memilih model negara yang berbeda.

Inilah Raja Juan Carlos

Pada Mei 1962, Juan Carlos menikahi Sofia, seorang putri Yunani. Mereka berdua sama-sama pelaut tangguh yang dipertemukan di atas kapal.

Berkat Franco, pasangan ini menetap di Istana Zarzuela di dekat Madrid. Carlos dan Sofia mendapatkan tiga anak, yakni Elena, Cristina, dan Felipe. Sebagai satu-satunya anak lelaki, Felipe menyalip kedua kakaknya menjadi pewaris takhta yang ditinggalkan Carlos.

Inilah Raja Juan Carlos. Dialah sosok penyelamat Spanyol, yang dihujat, dicela, jatuh, tetapi turun takhta dengan mayoritas cinta rakyat tetap untuknya.

(ANN)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com