Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

AS dan Rusia Rundingkan Ukraina di London

Kompas.com - 14/03/2014, 21:46 WIB

LONDON, KOMPAS.com — Menteri Luar Negeri Amerika Serikat John Kerry dan mitranya dari Rusia, Sergei Lavrov, Jumat (14/3/2014), bersiap-siap membicarakan topik-topik penting tentang Ukraina di London. Sementara itu, referendum daerah sengketa akan dilaksanakan pada Minggu (16/3/2014).

Kerry diperkirakan akan memperingatkan Lavrov bahwa referendum dan campur tangan militer Rusia di Crimea dapat memicu diterapkannya sanksi AS dan Uni Eropa.

Dia memperingatkan bahwa "langkah-langkah sangat serius" akan diambil jika Rusia mencamplok daerah tersebut.

Sebelumnya, pada Kamis (13/3/2014), Rusia menegaskan di PBB bahwa pihaknya "tidak ingin berperang" dengan Ukraina.

Dalam sebuah pertemuan darurat Dewan Keamanan, Duta Besar Moskow untuk PBB, Vitaly Churkin, membela hak Crimea—yang sebagian besar penduduknya beretnis Rusia—untuk memutuskan apakah akan bergabung dengan Federasi Rusia atau tidak.

Campur tangan militer Rusia dilakukan setelah digulingkannya Presiden Ukraina pendukung Rusia, Viktor Yanukovich, pada tanggal 22 Februari.

Wartawan diplomatik BBC, James Robbins, melaporkan bahwa London menjadi tempat munculnya kembali ketegangan Perang Dingin.

Menteri luar negeri Amerika Serikat dan Rusia akan bertemu di kediaman duta besar AS di London.

Para wartawan melaporkan, masing-masing pihak akan menyampaikan pandangan yang berbeda tentang Ukraina.

Kerry akan berusaha mempengaruhi Rusia dengan mengatakan, akan sangat berisiko jika AS dan Eropa harus mengambil tindakan politik dan ekonomi karena hasil referendum hari Minggu.

"Jika tidak terdapat tanda-tanda langkah maju dalam mengatasi masalah ini, maka, pada Senin, serangkaian langkah serius akan diambil di Eropa dan di sini (di Washington) dalam kaitannya dengan berbagai kemungkinan yang ada," kata Kerry sebelum tiba di London.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com