Salin Artikel

Ini Poin-poin Inisiatif Baru dari KTT ASEAN-Australia 2024

KTT kali ini dimaksudkan untuk membahas kemajuan hubungan ASEAN-Australia yang telah terjadi di bawah pemerintahan Anthony Albanese yang mulai menjadi perdana menteri Australia tahun 2022, dan berjanji untuk meningkatkan hubungan negara tersebut dengan ASEAN.

KTT tersebut juga dihadiri Xanana Gusmão, pemimpin Timor-Leste (calon anggota ASEAN), dan Perdana Menteri Selandia Baru, Christopher Luxon.

Fokus utama KTT itu adalah kerja sama ekonomi, khususnya di bidang energi terbarukan. Fokus itu sempat terabaikan akibat dampak dari perselisihan yang terjadi di Laut China Selatan, di mana terjadi tabrakan antara kapal penjaga pantai China dan Filipina pada Selasa (5/3/2024), di sekitar Second Thomas Shoal yang diduduki Filipina di Kepulauan Spratly.

Dalam pidatonya kepada para pemimpin ASEAN, Albanese merujuk pada tabrakan tersebut dan menyatakan keprihatinannya tentang “perilaku tidak aman dan mengganggu stabilitas” di jalur perairan yang disengketakan tersebut.

Tidak lama setelah itu, Australia dan 10 negara anggota ASEAN akhirnya menyepakati Deklarasi Melbourne yang menyerukan penyelesaian damai sengketa Laut China Selatan melalui proses hukum dan diplomatik “tanpa menggunakan ancaman atau penggunaan kekerasan” sesuai dengan hukum internasional, termasuk Konvensi PBB tentang Hukum Laut.

Selain membuat kemajuan dengan Deklarasi Melbourne, KTT itu juga menghasilkan inisiatif-inisiatif baru di berbagai sektor yang dianggap akan mempererat hubungan ASEAN dengan Australia.

Inisiatif Baru Hasil KTT ASEAN-Australia 2024

Sektor Bisnis

  • Fasilitas Pembiayaan Investasi Asia Tenggara senilai dua miliar dollar Australia untuk mendorong investasi sektor swasta Australia di wilayah Asia Tenggara.
  • Tambahan 140 juta dollar dialokasikan melalui program Kemitraan untuk Infrastruktur guna mendukung pembangunan infrastruktur dan mendorong pembiayaan infrastruktur yang lebih beragam dan berkualitas.
  • Penunjukan 10 Business Champions senior sektor swasta untuk memfasilitasi hubungan komersial antara Australia dan Asia Tenggara.
  • Peluncuran Landing Pads teknologi regional di Jakarta dan Ho Chi Minh City guna menyatukan startup, lembaga penelitian, dan pemain teknologi untuk mendorong transformasi digital.
  • Perjalanan antara Asia Tenggara dan Australia akan dipermudah melalui perpanjangan visa Pengunjung Bisnis dan visa Frequent Traveller.
  • Peluncuran pusat Tim Kesepakatan Investasi di Singapura, Jakarta, dan Kota Ho Chi Minh guna membantu mengidentifikasi jalur peluang investasi di kawasan Asia Tenggara.
  • Melaksanakan misi bisnis pertama di bawah Pertukaran Bisnis Australia-Asia Tenggara untuk mengenalkan lebih lanjut Asia Tenggara kepada para eksportir dari Australia.

Sektor Sosiokultural

  • Peluncuran Pusat ASEAN-Australia yang akan didedikasikan sebagai upaya mendorong investasi, kolaborasi, dan kerja sama yang lebih besar.
  • Peluncuran lebih dari 75 beasiswa Aus4ASEAN baru dan 55 fellowship untuk mendukung pembelajaran di bidang-bidang yang memperkuat pandangan ASEAN terhadap Indo-Pasifik dan memperkuat hubungan ASEAN-Australia.
  • Pelatihan bahasa Inggris untuk Timor-Leste guna mendukung prosesnya menuju keanggotaan penuh ASEAN dan mendukung keterlibatannya dalam aktivitas-aktivitas di ASEAN.

Sektor Iklim dan Energi Bersih

  • Menyalurkan 222,5 juta dollar ke Kemitraan Mekong-Australia untuk membantu negara-negara mitra di sub kawasan Mekong dalam mengatasi tantangan keamanan air dan iklim.
  • Paket Kerja Sama Energi senilai 6,9 juta dollar di bawah Inisiatif Masa Depan Aus4ASEAN untuk mendukung Pusat Energi ASEAN dan pembentukan Pusat Perubahan Iklim ASEAN.
  • Jendela Iklim dan Energi Bersih senilai 10 juta dollar sebagai bagian dari program antar pemerintah di Asia Tenggara yang diumumkan pada tahun 2023 untuk memfasilitasi pertukaran pengetahuan dan peningkatan kapasitas dalam mengatasi perubahan iklim.

Sektor Maritim

Sejumlah 64 juta dolar untuk Inisiatif Kemitraan Maritim Asia Tenggara milik Australia guna meningkatkan dukungan Australia bagi pembangunan maritim, perdamaian dan stabilitas.

https://internasional.kompas.com/read/2024/03/12/092715370/ini-poin-poin-inisiatif-baru-dari-ktt-asean-australia-2024

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke