Salin Artikel

10 Negara Paling Rawan Gempa di Dunia, Indonesia Termasuk

KOMPAS.com - Selain Jepang, ada beberapa negara paling rawan gempa di dunia. Ternyata Indonesia juga termasuk.

Dikutip dari World Atlas, gempa bumi adalah salah satu kekuatan yang paling kuat dan merusak di bumi.

Bencana ini dapat menyebabkan kerusakan besar pada wilayah berpenduduk, serta memicu tsunami dan tanah longsor.

Ada banyak faktor yang berkontribusi terhadap terjadinya gempa bumi, antara lain lempeng tektonik, pergerakan magma di gunung berapi, perubahan suhu atau tekanan air, dan angin kencang.

Berikut ini beberapa negara yang paling rawan terjadinya gempa bumi di belahan dunia.

Negara paling rawan gempa di dunia

1. Jepang

Jepang menempati urutan pertama karena terletak di Cincin Api Pasifik, kawasan di sekitar Samudera Pasifik yang rawan aktivitas tektonik dan gempa bumi.

Karena menjadi aktivitas sehari-hari, maka telah dikembangkan teknologi yang mampu mendeteksi gempa terkecil sekalipun.

Dilengkapi dengan lebih dari 1.000 seismometer di sekitar pulau, para peneliti menunjukkan bahwa sebagian besar gempa kecil dan tidak dirasakan oleh penduduk.

Namun terkadang gempa yang lebih besar terjadi sehingga dapat menyebabkan kerusakan atau bahkan korban jiwa.

Seperti gempa Jepang berkekuatan magnitudo 7,5 pada Senin (1/1/2024) kemarin.

2. Indonesia

Indonesia mengalami gempa bumi berkekuatan lebih dari M 6,0 hampir setiap tahunnya, menjadikannya salah satu negara paling rawan gempa di dunia.

Pada 2018, sembilan gempa bumi berkekuatan lebih besar dari 6,0 mengguncang negara ini dan mengakibatkan ribuan nyawa hilang.

Karena letaknya di Cincin Api Pasifik, Indonesia juga rentan terhadap aktivitas gunung berapi, kekeringan, banjir, dan tsunami.

3. China

Ada banyak alasan mengapa China sangat rawan terhadap gempa bumi. Karena berada di atas beberapa lempeng tektonik aktif yang terus-menerus bergeser dan bergesekan satu sama lain, memberikan tekanan pada daratan di bawahnya.

Selain itu, China memiliki banyak wilayah pegunungan yang rentan terhadap tanah longsor dan gangguan geologi lainnya yang dapat memicu gempa bumi di wilayah sekitarnya.

4. Filipina

Dengan posisinya yang berada di sepanjang Cincin Api Pasifik, Filipina menjadi salah satu negara paling rawan gempa di dunia.

Karena letak geografisnya yang bergunung-gunung, gempa bumi juga dapat memicu tanah longsor yang mematikan. Selain itu, topan dan badai tropis juga sering terjadi.

Karena bencana alam yang sering terjadi dan parah ini, banyak orang yang tinggal di Filipina mengambil langkah untuk menjamin keselamatan mereka dengan membangun bangunan yang kuat.

5. Iran

Iran adalah salah satu negara paling rawan gempa di dunia, dengan sejarah gempa bumi dahsyat yang telah menewaskan ribuan orang selama bertahun-tahun.

Karena lokasinya di sepanjang beberapa batas lempeng dan garis patahan, Iran mengalami aktivitas seismik berfrekuensi tinggi, yang mengakibatkan medan kasar dan bangunan tidak stabil.

Salah satu gempa terburuk yang melanda Iran terjadi di provinsi Gilan. Gempa pada tahun 1990 ini merenggut lebih dari 40.000 nyawa.

6. Turkiye

Terletak di semenanjung Anatolia antara Balkan dan Eropa Timur, Turkiye sering dilanda aktivitas seismik karena lokasinya yang dekat dengan beberapa jalur patahan besar.

Terjepit di antara Lempeng Eurasia dan Lempeng Afrika dan Arab, sebagian besar wilayah negara ini mengalami guncangan pada tingkat tertentu setiap tahunnya.

7. Peru

Peru terletak di jantung Cincin Api dan sering mengalami gempa kecil serta gempa sedang dan besar. Gempa ini dapat menyebabkan kerusakan besar pada bangunan dan infrastruktur, sehingga membahayakan nyawa.

Namun negara ini menangani bencana seperti ini dengan serius, dan melakukan latihan gempa nasional untuk membantu mencegah jatuhnya korban jiwa.

8. Amerika Serikat

Amerika Serikat ternyata sangat rentan terhadap gempa bumi karena lanskap geologisnya yang unik.

Salah satu faktor utama yang berkontribusi terhadap tingginya risiko gempa bumi di AS adalah posisinya di sepanjang beberapa jalur patahan besar, termasuk Sesar San Andreas dan Sesar New Madrid.

Jalur patahan yang sangat aktif ini membentang di sebagian besar wilayah barat negara ini, sehingga membahayakan jutaan orang.

9. Italia

Dengan lanskap yang terdiri dari pegunungan terjal, gunung berapi tidak aktif, dan dataran pantai, Italia rentan terhadap aktivitas seismik karena lokasinya yang berada di banyak jalur patahan.

Yakni Lempeng Eurasia yang dikelilingi Lempeng Laut Aegea, Lempeng Adriatik, dan Lempeng Anatolia.

Beberapa gempa bumi paling dahsyat yang melanda Italia termasuk gempa bumi Messina tahun 1908, yang menewaskan lebih dari 75.000 orang, dan gempa bumi Irpinia tahun 1980, yang mengakibatkan lebih dari 2.400 kematian.

10. Meksiko

Seperti banyak negara yang terletak di sepanjang Cincin Api Pasifik, Meksiko rentan terhadap aktivitas seismik rutin dan jadi negara paling rawan gempa di dunia.

Untungnya, negara ini mempunyai peraturan bangunan yang ketat dan prosedur darurat untuk meminimalkan kerusakan akibat gempa bumi atau bencana alam lainnya.

https://internasional.kompas.com/read/2024/01/05/142221070/10-negara-paling-rawan-gempa-di-dunia-indonesia-termasuk

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke