Salin Artikel

Ribuan Turis Terjebak di Pulau Wisata Thailand akibat Badai Pabuk

CNN melaporkan, otoritas telah menangguhkan semua penerbangan dan operasional kapal feri sebelum badai melanda distrik Pak Panang di Provinsi Nakhon Si Thammarat pukul 12.45 waktu setempat.

Menurut Badan Meteorologi Thailand, kecepatan angin tercatat maksimum 75 km/jam.

Beberapa tujuan wisata paling populer di "Negeri Gajah Putih" termasuk pulau Koh Samui, Koh Phangan, dan Koh Tao, serta pulau di Laut Andaman seperti Phuket dan Koh Phi Phi, diperkirakan akan terdampak.

Kepala distrik Koh Samui, Kittipop Roddon, mengatakan, ada sekitar 20.000 turis yang masih berada di pulau itu.

"Pulau sekarang terputus daratan utama, semua jenis transportasi telah ditangguhkan sejak kemarin," katanya,

Meski demikian, masih ada suplai makanan dan kebutuhan lainnya yang cukup di Koh Samui untuk bertahan hingga melewati badai.

"Tapi saya berbicara dengan orang asing tadi malam dan mereka tidak takut. Mereka memahami situasinya," imbuhnya.

Pabuk merupakan badai tropis pertama yang melanda Thailand selama beberapa dekade terakhir. Badai itu menerjang ketika masa puncak liburan.

Seorang nelayan di provinsi Pattani, dekat perbatasan Malaysia, tewas karena ombak mengacaukan kapalnya pada Jumat dini hari saat kembali ke dermaga. Sementara, anggota kru kapal masih hilang.

Seorang pria asal Rusia tenggelam di Koh Samui pada Rabu lalu usai mengabaikan peringatan untuk tidak berenang di laut, jelang badai yang kian mendekat.

Kini, puluhan ribu turis telah meninggalkan zona selatan Thailand.

"Sangat kosong... pantai-pantai sepi," ucap seorang warga di Koh pangan, Pui Suriwan.

https://internasional.kompas.com/read/2019/01/04/18401541/ribuan-turis-terjebak-di-pulau-wisata-thailand-akibat-badai-pabuk

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke