Salin Artikel

Demi Tinder, Pria Minta Pengadilan Ubah Usianya Jadi Lebih Muda 20 Tahun

Pensiunan Emile Ratelband (69) segera memulai persidangan untuk meminta perubahan umurnya secara resmi sehingga mampu meningkatkan prospek kencannya.

Melansir BBC, Kamis (8/11/2017), Ratelband ingin mengubah hari kelahirannya dari 22 Maret 1949 menjadi 11 Maret 1969, atau lebih muda 20 tahun dari usianya sekarang.

"Anda bisa mengubah nama dan gender. Lalu, mengapa tidak dengan usia Anda?" ucapnya kepada surat kabar De Telegraaf.

Pengadilan lokal di kota Arnhem, sebelah tenggar Amsterdam, akan menggelar sidang kasusnya dalam empat pekan.

Meski demikian, pengadilan disebut skeptis terhadap gugatan tersebut. Sebabnya, tidak ada mekanisme hukum yang memungkinkan seseorang mengubah tanggal lahir.

Namun sekali lagi, Ratelband merasa mendapat diskriminasi karena usianya sehinga memengaruhi kesempatan kerja, dan tentu keberhasilannya dalam mendapatkan pasangan di aplikasi Tinder.

"Ketika saya berusia 69 tahun, saya menjadi terbatas. Jika saya berusia 49 tahun, maka saya bisa membeli rumah baru, mengendarai mobil yang berbeda," katanya.

"Saya bisa mendapat lebih banyak pekerjaan," tuturnya.

Konstitusi Belanda secara tegas melarang diskriminasi kerja atas dasar suara.

"Ketika saya di Tinder dan bilang usia saya 69 tahun, saya tidak memperoleh jawaban. Tapi dengan usia 49 tahun dan wajah yang saya miliki, saya akan berada dalam posisi lebih baik," imbuhnya.

Dengan mengutip ucapan seorang dokter, Ratelband menyebut tubuhnya mirip dengan pria umur 45 tahun.

Dia juga berencana untuk membatalkan uang pensiunannya jika tanggal lahirnya berhasil diganti secara resmi.

Ratelband dikenal sebagai seorang media personality dan motivator. Dia juga pernah mengisi suara karakter Vladmiri Trunkov versi bahasa Belanda dari film Pixas, Cars2.

https://internasional.kompas.com/read/2018/11/08/08524551/demi-tinder-pria-minta-pengadilan-ubah-usianya-jadi-lebih-muda-20-tahun

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke