Salin Artikel

Simpan Jenazah Bayi di Dalam Loker, Perempuan Jepang Ditangkap

Sejumlah laporan menyebut, perempuan berusia 49 tahun itu sudah menyimpan bayi yang sudah mati itu selama lima tahun.

"Tersangka meninggalkan jenazah seorang bayi di dalam loker dekat stasiun Uguisudani," kata juru bicara kepolisian Tokyo.

Menurut media lokal, perempuan pengangguran itu menyerahkan diri ke polisi dan mengakui perbuatan yang dilakukan setelah dia melahirkan bayi itu pada empat atau lima tahun lalu.

"Saya amat panik setelah saya melahirkan bayi yang sudah meninggal. Saya memutuskan menyimpannya karena tidak tega membuangnya," kata Emiri Suzaki itu seperti dikutip Kyodo News.

Kepada penyidik perempuan itu mengatakan sudah memindahkan jenazah bayinya ke beberapa loker. Terakhir kali dia memindahkan jenazah bayinya pada 13 September lalu.

Meski menurut aturan di Jepang batas waktu untuk kasus semacam ini adalah tiga tahun tetapi polisi tetap menahan Suzaki.

Alasannya, keputusan Suzaki memindahkan jenazah itu ke loker yang berbeda bisa dianggap membuang jenazah untuk kali kedua.

Suzaki mengatakan, dia memutuskan untuk menyerahkan diri setelah dia meninggalkan kediaman kenalan laki-lakinya menyusul sebuah pertengkaran.

Saat dia meninggalkan rumah laki-laki itu, Suzaki baru sadar dia meninggalkan kunci lokernya.

Dia khawatir temannya itu akan menemukan kunci tersebut lalu membuka loker dan menemukan jenazah bayinya di sana.

Polisi yakin Suzaki meninggalkan jenazah bayi tersebut beberapa saat setelah dilahirkan dan kini penyebab kematian bayi itu masih diselidiki.

https://internasional.kompas.com/read/2018/09/25/17234101/simpan-jenazah-bayi-di-dalam-loker-perempuan-jepang-ditangkap

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke