Salin Artikel

Langgar Aturan, Dua Siswa Hancurkan Ponsel Mereka dengan Sukarela

Dalam video yang kemudian viral itu, seorang pria yang diyakini adalah sang guru terdengar memerintahkan salah seorang murid membanting telepon genggamnya.

Selanjutnya, pria itu memerintahkan sang murid mengambil lagi telepon itu dan membantingnya sekali lagi.

Biro pendidikan setempat mengklaim, dua pelajar itu diperintahkan membanting ponsel mereka setelah ketahun memainkan alat komunikasi itu di dalam kelas.

Insiden ini terjadi pada 5 September lalu di Sekolah Menengah No 2 di wilayah Dao, Yongzhou, provinsi Hunan, China.

Kedua pelajar itu, hanya disebut bernama He dan Liao, sehari sebelumnya ketahuan memainkan telepon genggam itu di dalam kelas.

Setelah telepon itu disita guru bernama Xiong, keesokan harinya mereka kemudian menemui sang guru.

Kepada sang guru kedua pelajar itu mengatakan bersedia membanting ponsel mereka di depan kelas sebagai bentuk penyesalan.

Kepala sekolah mengatakan, kedua pelajar itu sudah melanggar aturan yang melarang siswa menggunakan telepon genggam di dalam kelas.

Namun, kepala sekolah mengatakan, cara guru Xiong menangani masalah tersebut juga dianggap kurang tepat.

Sang kepala sekolah mengatakan, sudah memberi peringatan keras untuk Xiong dan memangkas bonus kerjanya. Demikian Biro Pendidikan Wilayah Dao.

https://internasional.kompas.com/read/2018/09/19/19450341/langgar-aturan-dua-siswa-hancurkan-ponsel-mereka-dengan-sukarela

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke