Berita Populer: Pelukan Kim Jong Un, hingga Suriah Tak Sengaja Tembak Pesawat Rusia

Kemudian, pesawat militer pengintai Ilyushin Il-20 Rusia yang hilang dari radar tak sengaja ditembak jatuh sekutunya sendiri, Suriah.

Kedua berita tersebut masuk dalam barisan berita populer seputar perkembangan dunia sepanjang Selasa (18/9/2018) hingga Rabu (19/9/2018).

Berikut rangkuman empat berita populer kanal internasional untuk mengisi pagi Anda:

1. Tiba di Pyongyang, Presiden Korsel Disambut Pelukan Kim Jong Un

Presiden Korea Selatan Moon Jae-in dan istrinya, Kim Jung-sook, tiba di Pyongyang pada Selasa (18/9/2018) pagi.

Kedatangan mereka langsung disambut oleh Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un dan Ibu Negara Ri Sol Ju.

Di tengah kerumunan warga sipil yang bersorak-sorai, Kim dan Moon saling berjabat tangan serta berpelukan.

Keduanya dan istri mereka masing-masing kemudian mengobrol sebentar, sebelum kemudian dua anak memberikan rangkaian bunga kepada Moon.

Berita selengkapnya klik tautan di sini.

2. Pesawat Rusia yang Hilang dari Radar Tak Sengaja Ditembak Suriah

Seorang pejabat Amerika Serikat menyebut, jatuhnya pesawat militer pengintai Ilyushin Il-20 terjadi setelah sistem pertahanan Suriah melakukan serangan balasan kepada jet tempur Israel.

Empat jet tempur F-16 menggelar serangan di Provinsi Latakia. Saat membalas itulah, pesawat Il-20 yang membawa 14 personel terhantam.

Hilangnya IL-20 terjadi beberapa jam setelah Rusia menjamin tak bakal melakukan serangan di Provinsi Idlib, benteng terakhir yang dikuasai oleh kelompok pemberontak.

Berita selengkapnya klik tautan di sini.

3. Akibat Mahar Dianggap Kurang, Perempuan Ini Diperkosa Ayah Mertuanya

Seorang pengantin baru asal India mengatakan telah diprkosa ayah mertuanya sementara saudara iparnya merekam aksi tersebut.

Korban mengklaim kakak iparnya memberinya minuman susu yang sudah dibubuhi obat bius yang membuatnya tak sadarkan diri.

Setelah dia tak sadarkan diri, sang ayah mertua lalu memperkosanya. Sementara sang kakak perempuan merekam peristiwa itu.

Sang ayah mertua dan kakak ipar itu kemudian mengancam akan menyebarkan video itu ke media sosial jika korban melaporkan hal tersebut.

Berita selengkapnya klik tautan di sini.

4. Perempuan di Kenya Terpaksa Membayar Pembalut dengan Seks

Gadis-gadis di Kenya terpaksa melakukan hubungan seks untuk bisa mendapatkan produk-produk sanitasi wanita, seperti pembalut.

Hal tersebut menjadi cara terakhir di tengah kondisi kemiskinan yang parah dan adanya stigma seputar mentruasi di masyarakat Kenya.

Laporan penelitian yang dilakukan UNICEF mengungkapkan, sebanyak 65 persen perempuan di Kibera mendapatkan produk-produk sanitasi yang ditukar dengan seks.

Berita selengkapnya klik tautan di sini.