Salin Artikel

Tabung Gas Bocor dan Terbakar, 3.400 Turis Dievakuasi dari Pulau Liberty

Sejumlah tabung berukuran 45 kilogram berisi gas propana mendadak bocor dan terbakar di sebuah lokasi konstruksi di Pulau Liberty, dekat patung yang menjadi ikon kota New York.

Insiden tersebut terjadi sekitar pukul 12.00 waktu setempat. Dibutuhkan waktu hingga dua jam sebelum petugas pemadam kebakaran akhirnya dapat menguasai api.

Roger Sakowich dari Departemen Pemadam Kebakaran New York untuk wilayah Manhattan, mengatakan, seorang pekerja konstruksi mengalami luka bakar ringan akibat insiden tersebut.

"Namun korban tidak sampai harus mendapat perawatan di rumah sakit," ujar Sakowich dilansir NBC New York.

"Penyelidikan tengah dilakukan untuk mengetahui penyebab pasti munculnya api," tambahnya.

Proses evakuasi terhadap 3.400 orang yang berada di pulau saat insiden terjadi harus dilakukan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

"Jika tabung gas sampai meledak, serpihan logam dapat terbang hingga jarak yang cukup jauh dan mengenai siapa pun. Ditambah lagi bola api besar yang dapat menyambar apa pun di dekatnya," kata Sakowich.

Juru bicara Layanan Taman Nasional Pulau Liberty, Jerry Willis menegaskan, setelah api dapat dikendalikan, objek wisata tersebut langsung kembali dibuka.

"Wisatawan dapat kembali ke monumen yang dapat diakses oleh publik dengan feri," ujar Willis kepada AFP.

Insiden pada Senin kemarin menjadi kali kedua dilakukan proses evakuasi terhadap pengunjung Pulau Liberty dalam dua bulan terakhir.

Sebelumnya pada 4 Juli lalu, bertepatan dengan peringatan Hari Kemerdekaan AS, evakuasi dilakukan setelah seorang aktivis melakukan aksi protes dengan menaiki bagian jubah patung Lady Liberty.

https://internasional.kompas.com/read/2018/08/28/05050091/tabung-gas-bocor-dan-terbakar-3.400-turis-dievakuasi-dari-pulau-liberty

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke