Salin Artikel

Gunung di Guatemala Kembali Erupsi, Korban Tewas Tercatat 73 Orang

Sementara, jumlah korban tewas bertambah menjadi 73 orang sejak erupsi pertama pada akhir pekan lalu.

Dilansir dari AFP, Rabu (6/6/2018), sebanyak 7 permukiman dievakusi semenjak aktivitas gunung api terus mengalami peningkatan.

Di kota Escuintla, dekat dengan puncak gunung, warga yang panik mengemudikan mobil mereka untuk menyelamatkan diri sehingga menyebabkan kemacetan parah.

Progres pencarian korban tewas lainnya di desa pegunungan yang hancur akibat erupsi semakin menurun, akibat muntahan lumpur, batu, dan abu gunung yang mengarah ke bawah.

"Kami akan terus melakukan pencarian hingga korban terakhir, walau kami tidak tahu ada berapa banyak. Kami akan memeriksa area sebanyak mungkin," kata kepala badan penanggulangan bencana, Sergio Cabanas.

Namun menurut dia, kemungkinan penemuan korban selamat sangat rendah.

"Jika Anda terjebak di aliran material vulkanik, itu sulit untuk bisa lolos dalam keadaan hidup," ucapnya.

Korban tewas ke-73 diidentifikasi sebagai seorang perempuan berusia 42 tahun yang sebelumnya mengalami luka. Dia meninggal di rumah sakit setelah kehilangan dua kaki dan satu tangannya akibat erupsi.

Sebelumnya, jumlah korban tewas dirilis mencapai 72 orang. Sebayak 46 orang terluka, dan sekitar setengah di antaranya berada dalam kondisi kritis.

Gunung setinggi 3.763 meter itu meletus sejak Minggu (3/6/2018) pagi, mengeluarkan abu dan bebatuan dengan lumpur panas.

Otoritas terkait menyebut, sekitar 1,7 orang telah terdampak erupsi, termasuk 3.000 orang yang dievakuasi dan kini tinggal di pengungsian di Escuintla, Sacatepequez, dan Chimaltenango.

https://internasional.kompas.com/read/2018/06/06/08131541/gunung-di-guatemala-kembali-erupsi-korban-tewas-tercatat-73-orang

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke