Terlambat, Penumpang Coba Buka Pintu Pesawat dari Luar secara Paksa

Penumpang tersebut rupanya ketinggalan pesawat, kemudian dia memukul dan menarik pintu pesawat agar bisa masuk. Tak hanya itu, pria itu juga menendang pintu pesawat.

Kejadian itu direkam oleh penumpang lain yang sedang berada di ruang tunggu terminal bandara.

Menurut keterangan media lokal, pria tersebut sebelumnya terlambat beberapa jam dari penerbangan yang seharusnya, kemudian menjadi sangat agresif kepada staf Jetstar.

Para staf menuduh pria itu mendorong seorang anggota kru dan berlari melalui gerbang terminal ke arah pesawat. Dengan begitu, dia dapat mengakses tangga yang menuju ke pesawat.

"Kami sedang duduk menunggu penerbangan kami, dan orang-orang bilang 'Oh Tuhan, apa yang sedang terjadi'?" kata seorang saksi mata.

"Pria ini naik ke tangga, terlibat pertengkaran fisik dengan staf, memukul dan mencakar mereka," ucapnya.

Pria yang tidak disebutkan namanya ini kemudian diamankan oleh petugas bagasi dan kemudian ditahan polisi.

Ada dua staf Jetstar yang dilaporkan mengalami luka akibat insiden tersebut.

Juru bicara maskapai Jestar mengapresiasi petugas bagasi yang dapat mengatasi keadaan.

"Kami memuji kru kami karena telah berhasil mengendalikan situasi dan mengamankan penumpang sampai polisi tiba," ucapnya.

Atas perbuatannya, pria tersebut kini dilarang terbang dengan seluruh maskapai Jetstar atau Qantas, dan bakal menghadapi tuntutan.

Pria berusia 57 tahun itu akan hadir di pengadilan pada 12 Juni 2018.