Salin Artikel

Dosen Palestina yang Dibunuh di Malaysia Disebut sebagai Anggota Hamas

Dalam pernyataannya, Hamas menyebut Dr Fadi al-Batsh merupakan anggota yang loyal dan banyak memberi kontribusi untuk ilmu pengetahuan.

Hamas tak memberi penjelasan lebih lanjut soal pencapaian Al-Baths dan hanya mengatakan sang dosen banyak berpartisipasi dalam forum-forum internasional khususnya di bidang energi.

Soal pembunuhan Al-Baths, Hamas tak langsung menuduh Israel dan hanya mengatakan pria itu dibunuh "kaki tangan pengkianat".

Namun, keluarga dan kerabat Al-Baths yakin pria berusia 35 tahun itu sudah lama menjadi target Israel.

Sebelumnya, pada Sabtu pagi, Fadi al-Baths ditembak mati saat tengah berjalan kaki tak jauh dari kondomonium tempat tinggalnya di Kuala Lumpur, Malaysia.

Rekaman CCTV di lokasi pembunuhan memperlihatkan dua orang pria menanti Al-Bahts keluar dari kediamannya sebelum ditembak mati.

Kedua tersangka pelaku kemudian melarikan diri menggunakan sepeda motor.

Kepolisian Malaysia kini tengah memeriksa seluruh kamera CCTV di sekitar lokasi untuk mengetahui identitas pembunuh dan nomor polisi sepeda motor yang digunakan pelaku.

Kepolisian juga berusaha mengungkap motif di balik pembunuhan ini termasuk dugaan keterlibatan ISIS dalam insiden ini.

Dr Fati al-Baths meninggalkan seorang istri dan tiga orang anak.

https://internasional.kompas.com/read/2018/04/21/18425811/dosen-palestina-yang-dibunuh-di-malaysia-disebut-sebagai-anggota-hamas

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke