Produk UMKM Indonesia Unjuk Gigi di Singapura

Sebanyak 18 UMKM menawarkan berbagai produk seperti fesyen, perhiasan, aksesoris, dan makanan ke pengunjung.

Dalam dua jam pertama, bahkan salah satu pelaku UMKM asal Indonesia  mendapatkan tawaran kontrak kerja sama dari National Heritage Board Singapura.

Duta Besar RI untuk Singapura, Ngurah Swajaya menyampaikan, kegiatan ini merupakan langkah konkret Singapura untuk membuka akses bagi pelaku UMKM.

"Ini menjadi awal yang baik untuk meningkatkan interaksi yang baik dan kerja sama yang saling menguntungkan bagi pelaku UMKM kedua negara, terutama di era Masyarakat Ekonomi Asean," katanya.

Ngurah berharap seluruh pemangku kepentingan UMKM Indonesia dapat terus dan bekerja sama meningkatkan kualitas produk, branding dan pemasaran.

Menurutnya, hal tersebut dapat meningkatkan daya saing UMKM Indonesia yang lebih kuat sehingga dapat menopang pertumbuhan ekonomi nasional.

Selain UMKM dari Indonesia, sebanyak 10 UMKM Singapura juga berpartisipasi pada acara tersebut. Acara ini juga dihadiri Menteri Informasi dan Komunikasi Singapura, Yaacob Ibrahim.