Salin Artikel

Berita Terpopuler, dari Krisis Korea hingga Partai Anti-Islam Jerman

Jika Anda belum sempat membaca berita-berita yang paling diminati pembaca Kompas.com itu pada Selasa, dan bahkan masih bertahan hingga Rabu (27/9/2017) pagi, kami hadirkan lagi untuk Anda.

1. Korut Klaim Presiden Trump Sudah “Umumkan Pernyataan Perang”

Pemerintah  Korut menyatakan, penegasan Presiden Amerika Serikat ( AS), Donald Trump, bahwa pemimpin Korut tak akan bertahan lama “adalah pernyataan perang”.

Saat berbicara di New York, Menteri Luar Negeri Korut, Ri Yong Ho, mengatakan, militer Korut sekarang berhak untuk menembak jatuh pesawat-pesawat pengebom AS meski pesawat tersebut berada di luar wilayah udara Korut.

Ri mengatakan masyarakat internasioal harus memahami bahwa Washington yang pertama kali menyatakan perang. Ikuti berita itu selengkapnya di sini.

2. Kubu Konservatif Tuding Paus Fransiskus Menyebarkan Ajaran Sesat

Puluhan cendekiawan dan rohaniwan Katolik Roma yang konservatif menuding pemimpin tertingginya, Paus Fransiskus, menyebarkan ajaran sesat kepada umat.

Seperti dilaporkan situs berita CNN, Senin (25/9/2017),  langkah kubu konservatif itu terbilang berani tetapi hampir pasti takkan mampu menggoyahkan Paus dan kepausan yang berpikiran reformis.

Surat yang dipublikasikan secara luas, yang memiliki ulasan teologis yang kuat, telah serahkan kepada Paus. Surat itu diteken 40 orang pada 11 Agustus.

Sejak itu pula telah bertambah lagi 22 tanda tangan dan dirilis ke publik pada Sabtu (23/9/2017).

Silahkan Anda mengklik tautan berita selengkapnya di sini.

3. Sopir Pingsan, Penumpang Mengerem Bus yang Hampir Jatuh ke Jurang

Seorang turis Perancis yang gesit dan berpikir cepat berhasil mencegah jatuhnya sebuah bus ke tebing curam di Pegunungan Alpen Austria, setelah sopirnya jatuh pingsan.

Kendaraan tersebut menempuh perjalanan menyusuri pegunungan di Alpen Tyrol, dengan 21 penumpang di dalamnya, saat pengemudinya yang berusia 76 tahun ambruk, kata polisi.

Bus terus meluncur menuju tebing yang curam, namun seorang turis penumpang bus itu berhasil menginjak rem dan sempat menabrak pagar pembatas  jalan hingga empat orang dirawat.

Bagaimana kisah selanjutnya, ikuti berita itu selengkapnya di sini.

4. Menteri Dipecat, Gara-gara Foto Raja Faisal Bersama Master Yoda

Wakil Menteri Pendidikan Arab Saudi dipecat karena dianggap bertanggung jawab atas masuknya foto raja ketiga Arab Saudi, Raja Faisal yang duduk bersama karakter "Star Wars", di dalam buku teks sekolah.

Hal itu memicu cemoohan di jejaring sosial. Gambar hitam-putih menunjukkan Raja Faisal menandatangani Piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa pada tahun 1945.

Nah, dalam gambar itulah terlihat dengan "ditemani" master Jedi, Yoda yang berada di sampingnya.

Temuan ini memaksa otoritas Arab Saudi, menarik peredaran buku itu pekan lalu.

Ikuti berita selengkapnya di dengang mengklik tautannya di sini.

5. Usai Hasil Gemilang, Partai Anti-Islam Dibayangi Perpecahan

Hanya beberapa jam setelah hasil gemilang mengejutkan yang diraih pada pemilihan parlemen Jerman, partai Alternatif untuk Jerman (AfD) yang anti-imigrasi dan anti-Islam, dilanda perpecahan.

Frauke Petry, Ketua Umum AfD, mengagetkan seluruh hadirin termasuk sesama petinggi partai yang duduk semeja dengannya.

Ia tiba-tiba saja mengumumkan tidak akan duduk sebagai anggota kaukus AfD ketika parlemen Jerman Bundestag mengawali sesi pertamanya.

Mengapa demikian? Ikuti berita selengkapnya dengan mengklik tautannya di sini.

https://internasional.kompas.com/read/2017/09/27/06100021/berita-terpopuler-dari-krisis-korea-hingga-partai-anti-islam-jerman-

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke