Salin Artikel

Yingluck Dikabarkan Berada di Dubai, Bergabung dengan Thaksin

Sumber dari Partai Pheu Thai yang dekat dengan keluarga Shinawatra memberitahu CNN, Sabtu (26/8/2017), bahwa PM wanita pertama Thailand itu telah tiba di Dubai, Uni Emirat Arab (UEA).

Yingluck berada dalam kondisi sehat dan bergabung dengan abang kandungnya mantan PM Thaksin Shinawatra yang saat ini hidup di pengasingan di Dubai.

Namun, pejabat senior Kepolisian Thailand, Sriwara Rangsibhramakul, memberitahu CNN bahwa tidak ada bukti resmi di penjagaan imigrasi yang menunjukan Yingluck meninggalkan Thailand.

Baca: Yingluck Shinawatra Telah Melarikan Diri ke Luar Negeri

Sangat mungkin politisi berusia 50 itu berhasil meloloskan diri melalui jalur darat yang penjagaannya jauh lebih longgar.

Adapun sumber lain menyebut Yingluck melarikan diri melalui perbatasan darat dengan Kamboja kemudian terbang ke Dubai melalui Singapura.

Yingluck yang berkuasa dari 2011-2014 menghadapi ancaman pidana penjara selama 10 tahun, dan larangan berpolitik seumur hidup.

Dia diduga lalai dalam program subsidi bagi masyarakat desa. Yingluck digulingkan oleh kudeta militer pada tahun 2014.

Baca: Bagaimana Nasib Mantan PM Thailand Yingluck Shinawatra

Ia telah dilarang meninggalkan Thailand tanpa persetujuan pengadilan sejak tahun 2015, saat persidangan dimulai.

Pada 2016, Yingluck saat berbicara kepada media, mengatakan, ia akan taat mengikuti proses hukum dan tak pernah berpikir untuk pergi meninggalkan negaranya.

https://internasional.kompas.com/read/2017/08/26/10413911/yingluck-dikabarkan-berada-di-dubai-bergabung-dengan-thaksin

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke