Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terduga Pembajak Pesawat Bangladesh Ternyata Bawa Pistol Mainan

Kompas.com - 25/02/2019, 14:55 WIB
Veronika Yasinta

Penulis

Sumber AFP,NDTV

DHAKA, KOMPAS.com - Seorang pria Bangladesh ditembak mati setelah berupaya membajak sebuah pesawat pada Minggu (24/2/2019).

Terduga pembajak ditembak mati oleh pasukan khusus yang diterjunkan untuk mengamankan situasi.

Diwartakan NDTV, Senin (25/2/2019), pria bernama Mahadi itu sebelumnya diduga membawa sebuah pistol.

Baca juga: Pembajakan Pesawat Bangladesh, Terduga Pelaku Ditembak Mati Pasukan Khusus

Namun, polisi menyatakan senjata yang dibawa pelaku merupakan psitol mainan dan tidak ada alat peledak yang ditemukan pada tubuhnya.

"Pistol terduga pelaku merupakan pistol mainan dan tidak ada bom yang melekat pada tubuhnya," kata pejabat senior polisi Chittagong, Kusum Dewan.

"Dia tampak tidak sehat secara mental. Kami juga mendengar dia memiliki masalah pribadi dengan istrinya dan meminta untuk berbicara dengan perdana menteri," ucapnya.

"Tapi kami masih menyelidiki. Kami belum ingin sampai pada kesimpulan apa pun saat ini," imbuhnya.

Tim komando diterjunkan ke Bandara Internasional Shah Amanat di Chittagong, setelah pesawat Boeing 737-800 milik maskapai Biman Bangladesh Airlines berhasil mendarat darurat.

Pesawat mendarat selamat dari Dhaka di bandara terdekat sekitar pukul 17.40 waktu setempat.

Seorang pria di pesawat rute Dhaka-Dubai itu mengacungkan sebuah senjata dan mengancam akan meledakkan pesawat.

Operasi melumpuhkan terduga pembajak dilakukan kurang dari 10 menit, sebelum akhirnya pesawat diperiksa dan dinyatakan layak untuk terbang lagi.

Sebanyak 134 penumpang dan 14 kru berada di pesawat, dan dapat diselamatkan tanpa menderita cedera.

Baca juga: Korban Tewas Tragedi Kebakaran di Bangladesh Bertambah Jadi 78 Orang

Sebelumnya, seperti diwartakan AFP, seorang anggota kru pesawat mengaku melihat pria tersebut membawa benda seperti bom.

"Dia bilang, 'Saya akan membajak pesawat ini... Jika kalian tidak membuka kokpit, saya akan meledakkan pesawat'," ucapnya menirukan perkataan Mahadi.

Pembajak disebut juga sempat menahan seorang pramugara sebagai tawanan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com