Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bermain Korek Api di Dalam Kontainer, Bocah Usia 8 Tahun Hangus Terbakar

Kompas.com - 13/01/2019, 21:19 WIB
Agni Vidya Perdana

Penulis

GEORGE TOWN, KOMPAS.com - Sebuah kontainer tempat penyimpanan furnitur di sebuah taman bermain, terbakar, Minggu (13/1/2019). Seorang anak laki-laki berusia delapan tahun dilaporkan menjadi korban tewas.

Insiden tersebut terjadi di sebuah taman bermain di kota George Town, Penang, Malaysia, sekitar pukul 12.00 siang.

Melansir Channel News Asia, yang mengutip Bernama, tubuh bocah ditemukan telah hangus di dalam kontainer yang terbakar.

Menurut laporan polisi dan departemen pemadam kebakaran, selain dipakai untuk menyimpan furnitur tua, kontainer yang berada di sebuah taman bermain itu kerap dipakai sebagai tempat bermain anak-anak.

Baca juga: Ledakan Kuat Terjadi di Toko Roti Paris, 2 Pemadam Kebakaran Tewas

"Kami menerima laporan insiden kebakaran pada pukul 12.15 siang dan api sudah membesar ketika petugas kami tiba di lokasi," kata kepala Stasiun Pemadam Kebakaran Bayan Lepas, Mohd Tarmizi Abdul Salam.

"Petugas pemadam kebakaran mendapat informasi bahwa ada seorang bocah yang terjebak di dalam kontainer."

"Tubuh korban, yang bernama Muhammad Saifuddin Ali Subahan, berusia 8 tahun, ditemukan sudah hangus saat api telah dipadamkan," ujarnya kepada wartawan di lokasi kejadian.

"Korban mengalami luka bakar di sekujur tubuhnya, atau mencapai 100 persen," tambah petugas operasional Departemen Pemadam Kebakaran Bayan Baru, Marziaddi Mahmud.

Marziaddi mengatakan, informasi dari saksi mata menyebutkan bahwa kontainer tersebut tidak terkunci dan kerap digunakan sebagai tempat bermain anak-anak.

Kepala Kepolisian Distrik Barat Daya, Inspektur AA Anbalagan mengatakan, hasil penyelidikan awal ditambah keterangan dari teman korban menunjukkan bahwa bocah tersebut sedang bermain korek api di dalam kontainer sebelum api membesar dan membakar sebuah sofa.

Teman korban dapat menyelamatkan diri dengan hanya mengalami rambut yang terbakar, namun nasib berbeda dialami korban lantaran terjebak dan api menyebar dengan cepat.

Inspektur Anbalagan mengatakan, sejauh penyelidikan yang dilakukan tidak ditemukan adanya tanda-tanda tindakan kriminal dan kasus tersebut telah diklasifikasikan sebagai kematian mendadak, sementara penyelidikan lebih lanjut masih terus dilakukan.

Jenazah korban telah dibawa ke Rumah Sakit Penang untuk dilakukan pemeriksaan pascakematian.

Baca juga: Kebakaran Melanda Bangunan Kasino 18 Lantai di Kamboja

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com