Kotak Surat Bawah Laut, Cara Tingkatkan Wisatawan dan Pos di Jepang

KOMPAS.com - Jepang tidak pernah kehabisan akal untuk menarik pengunjung datang ke negerinya. Selain pesona alam dan budayanya, Jepang juga terkenal sebagai negara yang banyak melakukan inovasi di berbagai bidang, yang paling terkenal adalah teknologi.

Namun, ada inovasi di bidang pariwisata yang coba dibangun di salah satu kota di negara ini, yaitu membuat kotak pos di bawah laut.

Diharapkan keberadaannya dapat menarik minat para penyelam dari berbagai daerah, bahkan negara lain untuk datang mencicipi sensasinya.

Selain itu, banyaknya surat yang dikirim, diharapkan juga akan meningkatkan omzet bagi bisnis pos itu sendiri.

Inilah yang menjadi tujuan akhir dari pembuatan ide kotak pos bawah laut, yaitu meningkatkan jumlah wisatawan dan omzet bisnis pos di Jepang.

Baca juga: Mewahnya Orient Express Versi Jepang

Great Big Stori Matsumoto, penemu ide kotak pos bawah laut di Susami, Jepang.

Sebelumnya ia sudah berprofesi sebagai pengirim surat di Susami kurang lebih selama 40 tahun.

"Saya pikir ini akan menjadi menarik jika para penyelam bisa mengirim surat dari bawah laut," kata Matsumoto kepada Great Big Story.

Berdasarkan pengakuan petugas layanan pos bawah laut, Kenji Nakanishi, sejauh ini, sejumlah hampir 38.000 surat bawah laut sudah berhasil dikirimkan.

"Kotak pos ini terletak di kedalaman 10 meter dari permukaan laut. Hal ini memecahkan rekor dunia sebagai kotak pos terdalam di dunia," kata Nakanishi.

Karena lokasinya yang ada di dalam air, maka tidak sembarang kartu pos yang bisa dikirim.

Anda harus menulis menggunakan tinta berbasis minyak di atas kertas yang bersifat anti-air untuk bisa mengirimkan surat dari dalam laut. Semua peralatan itu bisa didapatkan di toko yang dijaga oleh Nakanishi.

Baca juga: Melihat Perbaikan Jalan Ambles di Jepang yang Selesai dalam Tujuh Hari

Setelah pesan dituliskan, maka Anda dapat langsung menyelam ke dasar laut dan memasukkan kertas surat yang sudah ditulis ke dalam kotak surat berwarna merah.

"Saya menyelam untuk mengambil surat setiap hari. Setelah mengumpulkannya, saya kirimkan surat-surat itu melalui kantor pos lokal," kata Nakanishi.

Hal ini memang terlihat tidak efektif jika dilihat dari segi proses pengiriman. Surat yang berasal dari darat, dimasukkan ke dalam kotak yang ada di dasar laut, kemudian keesokan harinya diambil oleh petugas untuk kemudian dikirimkan menggunakan jalur pos biasa.

Namun, jika dilihat dari segi peningkatan jumlah wisatawan dan pengguna layanan pos, maka ide dari Matsumoto ini terbilang sangat efektif.

"Saya pikir kotak pos bawah air menjadi aset wisata yang sesungguhnya di Susami. Banyak penyelam yang datang dari jauh datang ke sini untuk mengirimkan surat lewat kotak bawah laut itu," ujar Nakanishi.

Matsumoto mengatakan, ide ini dilakukan untuk membuat Susami lebih menarik.

"Tidak ada tempat lain untuk Anda mengirimkan surat dari bawah laut, ini membuat Susami spesial," kata Matsumoto.