Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Jerman Meninggal, Korban akibat Teror Barcelona Jadi 16 Orang

Kompas.com - 28/08/2017, 08:39 WIB

BARCELONA, KOMPAS.com - Pejabat di Catalonia, Spanyol, mengatakan, seorang wanita asal Jerman berusia 51 tahun meninggal karena luka-luka yang dideritanya dalam serangan teroris di Barcelona.

Dengan demikian, jumlah korban tewas akibat serangan kendaraan di dua tempat di Spanyol pekan lalu telah bertambah menjadi 16 orang pada Minggu (27/8/2017), seperti dilaporkan The Guardian.

"Pagi ini (Minggu kemarin, Red) seorang wanita Jerman berusia 51 tahun meninggal setelah dirawat dalam kondisi kritis di rumah sakit," kata sebuah pernyataan dari pertahanan sipil wilayah tersebut.

Serangan di kawasan Las Ramblas, Barcelona dan di resor pantai Cambrils – kedua kota itu berada di wilayah Catalonia – juga menyebabkan sekitar 120 orang terluka.

Baca: Pasca-serangan di Barcelona, Polisi Tembak Mati 4 Terduga Teroris

Pihak berwenang mengatakan, 24 orang yang mengalami luka-luka saat ini masih dirawat di rumah sakit, dengan lima orang di antaranya dalam kondisi kritis dan empat lagi dalam kondisi serius.

Perempuan Jerman itu mengembuskan napas terakhirnya setelah mendapat perawatan intensif di Hospital del Mar, sebuah rumah sakit di Barcelona.

Pihak berwenang di Barcelona mengatakan, perempuan Jerman tersebut merupakan korban ke-14 yang tewas akibat serangan mobil van di kawasan populer Las Ramblas.

Selain jatuh korban tewas akibat serangan mobil van, pelaku juga menikam pemilik mobil yang dibajaknya untuk melarikan diri di kota Ripoll.

Namun, pelaku bernama Younes Abouyaaqoub (22), pira kelahiran Maroko, itu juga hingga akhirnya ia tewas ditembak polisi yang memburunya di kota Subirats, Spanyol.

Baca: Dua Serangan Teror Beruntun, Mengapa Spanyol Jadi Sasaran?

Selain itu, masih terkait serangan di Barcelona, seorang perempuan tewas dalam serangan 17 Agustus 2017 di Cambrils.

Serangan di Barcelona juga melukai sedikitnya 120 orang lainnya. Pihak berwenag mengatakan, 24 orang saat ini masih dirawat di rumah sakit dan lima di antara mereka dalam kondisi kritis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com