Misteri Kematian 15 Bayi di RS Chester, Inggris

LONDON, KOMPAS.com - Polisi Inggris melancarkan investigasi untuk menguak  misteri kematian 15 bayi di Countess of Chester Hospital, Chester.

Menurut polisi Cheshire, kasus kematian yang tidak biasa itu terjadi antara Juni 2015 dan Juni 2016, demikian dilaporkan harian The Independent, Kamis (18/5/2017).

"Cheshire Constabulary telah meluncurkan sebuah penyelidikan, yang akan berfokus pada kematian delapan bayi yang terjadi antara periode yang oleh praktisi medis dinyatakan sebagai sangat disayangkan," kata Kepala Detektif, Inspektur Nigel Wenham.

"Selain itu penyelidikan juga akan dilakukan untuk pemeriksaan ulang terhadap tujuh kematian bayi dan enam kasus lainnya pada periode yang sama."

Baca: Polisi Masih Selidiki Kasus Kematian Bayi di RS MM Bekasi

Wenham mengatakan bahwa tim penyidik telah dihubungi bulan ini oleh pihak rumah sakit terkait dengan kasus tersebut.

"Ini terkait dengan jumlah kematian dan bayi yang pingsang dalam jumlah besar dari yang diperkirakan sebelumnya untuk periode Juni 2015 dan Juni 2016," katanya.

"Rumah sakit juga membuat polisi menyadari tentang sejumlah pemeriksaan ulang yang dilakukan secara atas kasus-kasus kematian tersebut."

Dia mengatakan, rincitan lebih lanjut atas kasus itu tidak dapat diberikan karena penyelidikan masih berada pada tahap awal.

"Kami menyadari bahwa penyelidikan ini akan berdampak signifikan terhadap semua keluarga yang terkait dengan kasus ini, juga staf dan pasien di rumah sakit, serta masyarakat umum.”

Baca: Angka Kematian Bayi di Sembilan Kabupaten di Papua Masih Tinggi

"Orangtua bayi sedang diteliti kembali dalam penyelidikan ini. Penyelidikan juga akan dilakukan oleh petugas yang sudah terbisa dengan kasus serupa. Kami berkomitmen untuk melakukan penyelidikan secepat mungkin."

Berita terkait kematian tersebut muncul setelah Jeremy Hunt mengumumkan bulan lalu tentang kematian sejumlah bayi di Rumah Sakit Shrewsbury dan Telford NHS Trust.

Sedikitnya tujuh kematian bayi di rumah sakit itu dianggap "dapat dihindari".

Kegagalan petugas memantau detak jantung bayi saat persalinan setidaknya merupakan faktor penyebab untuk lima kematian.