Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Palestina Ajak Warga Timteng Tolak Pemindahan Kedubes AS ke Yerusalem

Kompas.com - 10/01/2017, 22:53 WIB

RAMALLAH, KOMPAS.com — Para pemimpin Palestina, Selasa (10/1/2017), menyerukan agar Timur Tengah pekan ini menentang rencana pemindahan Kedubes AS di Israel ke Yerusalem.

Mohammad Shtayyeh, seorang pejabat senior Palestina dan anggota komite pusat Fatah, atas nama kepemimpinan Palestina, mengatakan, pemindahan kedubes itu akan berarti berakhirnya "solusi dua negara".

Shtayyeh menambahkan, para pemimpin Palestina sudah mendapatkan informasi dari sejumlah kontak diplomatik bahwa Donald Trump akan menyerukan pemindahan itu dalam pidato pelantikannya pada 20 Januari mendatang.

Karena itu, Shtayeh menyerukan agar pada Jumat mendatang seluruh warga Timur Tengah mendoakan agar rencana Trump itu batal.

"Kami semua berpikir memindahkan kedutaan besar ke Yerusalem merupakan langkah berbahaya yang akan memberikan konsekuensi buruk pada masa depan," ujar Shtayyeh.

"Kami tidak akan memicu kekerasan. Menyerukan agar warga berdoa di masjid dan membunyikan lonceng gereja bukan tindak kekerasan," tambah Shtayyeh kepada jurnalis di Ramallah, Tepi Barat.

Sebelumnya, Presiden Mahmud Abbas sudah mengirimkan surat kepada presiden terpilih Donald Trump agar mengurungkan niatnya memindahkan Kedubes AS untuk Israel ke Yerusalem.

Israel menduduki Tepi Barat dan Yerusalem timur usai Perang Enam Hari pada 1967. Israel kemudian menganeksasi Yerusalem timur dalam sebuah langkah yang tak diakui komunitas internasional.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com