Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ganja untuk Obati Hewan Peliharaan, Apa Masalahnya?

Kompas.com - 10/01/2017, 12:30 WIB

OLYMPIA, KOMPAS.com - Setelah pemilihan presiden pada November lalu, lebih dari separuh negara bagian di Amerika Serikat mengesahkan penggunaan ganja untuk keperluan medis.

Bahkan delapan dari negara bagian juga melegalisasi penggunaan ganja untuk kepentingan rekreasi.

Baca: Mayoritas Pemilih di California Sukseskan Legalisasi Ganja

Lantas, jika ganja membantu sebagian orang untuk merasa lebih nyaman, bagaimana dengan binatang peliharaan?

Misalnya anjing bernama Willy, dari jenis Lhasa Shih Tzu yang kini berumur 16 tahun.

Menurut pemiliknya, Michelle Batten, anjing berwarna krem dari Portland itu sudah mengalami berbagai masalah kesehatan.

Kondisi itu berkaitan dengan usianya yang semakin tua. Willy diketahui menderita rematik dan kecemasan berlebih akibat kehilangan penglihatan.

Sayangnya, obat penghilang rasa sakit yang biasa dipakai membuat Willy menjadi lamban.

"Jadi kami menggunakan kapsul cannabinoid," ujar Michelle Batten.

Baca: Di Saat Pilpres, 9 Negara Bagian AS Gelar Referendum Legalisasi Ganja

Cannabinoid dalam kapsul ini berasal dari rami, sejenis tanaman ganja yang tidak mengakibatkan halusinasi.

“Saya sangat senang dengan apa yang saya lihat. Dia jauh lebih tenang. Dia tidur lebih baik. Dia tidak sakit dan tidak cemas," ujar Michelle Batten lagi.

Willy pun tak tampak seperti hewan yang sedang mabuk.  "Tidak, tidak sama sekali. Hanya lebih tenang,” jawab Michelle Batten.

Batten membawa Willy dan anjing lain yang berumur 14-tahun ke Klinik Hewan Hawthorne, yang mengiklankan perawatan holistik untuk hewan peliharaan.

Pemilik klinik, Dr. Cornelia Wagner mengatakan, pemilik hewan peliharaan beralih ke pengobatan dengan ganja atau mariyuana.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com