Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Serang Polisi Pakai Pisau Daging, Pria Ini Ditembak 18 Kali

Kompas.com - 16/09/2016, 17:04 WIB

NEW YORK, KOMPAS.com - Seorang polisi New York melepaskan tembakan sebanyak 18 kali sebelum melumpuhkan seorang pria bersenjata pisau daging yang sebelumnya menyerang personel polisi di Manhattan, Kamis (15/8/2016).

Tersangka yang diidentifikasi bernama Akram Jouden (32) itu sebelumnya  dikejar sejumlah polisi setelah dilaporkan mengganggu ketertiban pada sekitar pukul 17.00 waktu setempat.

Setelah pengejaran yang berlangsung singkat itu, Akram melompat ke atas sebuah mobil milik kepolisian New York (NYPD).
Saat seorang polisi yang sudah lepas tugas dan mengenakan pakaian sipil mendekatinya, Akram langsung membabat kepala polisi itu dengan menggunakan pisau daging yang dibawanya.

Setelah melukai polisi tersebut, Akram kabur yang langsung diikuti sejumlah anggota kepolisian sebelum akhirnya melepaskan tembakan.

Setelah ditembak sebanyak 18 kali, Akram rubuh dan langsung dilarikan ke rumah sakit. Hingga berita ini diturunkan, pria asal Queens, New York itu masih dalam kondisi kritis.

"Polisi yang diserang menderita luka sepanjang 15 cm di wajahnya tetapi tidak membahayakan nyawanya," kata kepala NYPD, James O'Neill yang tak menyingkirkan adanya kemungkinan terorisme dalam kasus ini.

Saat ditanya soal anggota kepolisian yang melepaskan 18 kali tembakan, O'Neill hanya mengatakan tindakan tersebut memang diperlukan.

"Ingat, tersangka baru saja menyerang seorang polisi dan membuatnya terluka sepanjang 15 cm di wajahnya dan tersangka juga membawa pisau daging sepanjang hampir 30 cm," kata O'Neill.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com