3 Pelaut Ditemukan Terdampar di Pulau Tak Berpenghuni di Pasifik

KOMPAS.com - Tiga orang pelaut diselamatkan oleh pasukan Angkatan Laut Amerika Serikat dari pulau tak berpenghuni di Pasifik. Ketiga pelaut itu menuliskan kata "help" menggunakan lembar pohon palem di atas hamparan pasir pantai.

Berdasarkan berita yang dilansir BBC Indonesia, Minggu (10/4/2016), ketiga pelaut itu ditemukan pada Kamis lalu, di Pulau Fanadik, Mikronesia, di Pasifik.

Pejabat AL AS mengatakan, saat ditemukan para pelaut tersebut sudah tiga hari terdampar.

Kru pesawat AL, yang dikirim setelah para pelaut tersebut dilaporkan hilang, menemukan mereka sekitar dua jam setelah melakukan pencarian.

Selain tanda pertolongan, para pelaut tersebut juga melambai-lambaikan jaket penyelamat berwarna terang untuk menarik perhatian.

Para pelaut tersebut mengatakan, kapal mereka terbalik karena ombak besar beberapa jam setelah berangkat dari Pulap di Federasi Mikronesia, Senin.

Semalaman mereka berenang hingga sampai di pulau tersebut.

"Gabungan dari semua upaya pencarian dibantu dengan kerelaan dari berbagai pihak untuk datang dan membantu menyukseskan penyelamatan tiga pria ini," kata Letnan William White dari AL AS.