Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 18/03/2016, 10:20 WIB
Ervan Hardoko

Penulis

CONAKRY, KOMPAS.com - Dua jasad yang telah menjalani tes dinyatakan postif mengidap Ebola. Demikian pernyataan pemerintah Guinea, Kamis (17/3/2016).

Ini adalah pernyataan pertama dalam beberapa bulan terakhir setelah wabah Ebola di negeri Afrika Barat itu dinyatakan telah berakhir.

Pernyataan pemerintah Guinea itu diumumkan hanya beberapa jam setelah negeri tetangga Sierra Leone menyatakan kemunculan virus Ebola di negeri itu baru-baru ini bisa diatasi.

Kasus di Guinea ini menimpa satu keluarga di Koropara, prefektur N'Zerekore yang berjarak 1.000 kilometer sebelah tenggara ibu kota Conakry. Demikian dijelaskan juru bicara badan kordinasi nasional menghadapi Ebola, Ibrahima Sylla.

Sementara itu, kordinator nasional perang melawan Ebola, Dr Sakoba Keita mengatakan, sebuah rapat darurat akan digelar pada Jumat (18/3/2016) bersama dengan Kementerian Kesehatan Guinea.

Sebelumnya, deputi direktur jenderal RS Regional N'Zerekore, Dr Zoba Guilavogui mengatakan seorang pria dan wanita dari satu keluarga meninggal akibat penyakit mirip Ebola.

Pada 29 Desember lalu, pemerintah Guinea mendeklarasikan negeri itu telah bebas dari penyakit mematikan tersebut.

Guinea rencananya akan merayakan akhir dari 90 hari hidup dalam pengawasan ketat pada akhir Maret mendatang.

Wabah Ebola paling mematikan sepanjang sejarah telah menewaskan lebih dari 11.300 orang, terutama di Sierra Leone, Liberia dan Guinea.

Organisasi Kesehatan Sedunia (WHO) menetapkan wabah Ebola telah berakhir pada 14 Januari lalu ketika Liberia menjadi negeri terakhir yang sukses menghentikan transmisi virus Ebola.

Namun, hanya berselang satu hari satu jasad di Sierra Leone terbukti meninggal dunia akibat Ebola sehingga memunculkan kekhawatiran wabah penyakit ini akan kembali.

Pada Kamis kemarin, WHO dan Kemenkes Sierra Leone mengumumkan, berakhirnya kemunculan kembali Ebola.

Deklarasi itu dibuat 42 haru atau dua kali masa inkubasi virus Ebola, sejak pasien terakhir Ebola untuk kedua kalinya dinyatakan bebas dari penyakit maut itu.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com