MEXICO CITY, KOMPAS.com — Sebuah foto anak balita dengan kondisi tangan terikat dan mulut tersumpal plakban menghebohkan pengguna Facebook.
Tak pelak, sejumlah
netizen pun mengecam sang pengunggah foto, Rosa, warga Tijuana, Meksiko.
"Apa yang terlihat di foto itu tidak seperti aslinya. Kami bermain-main dengan seluruh keluarga. Jadi, itu tidak menyeramkan," ungkap Rosa tentang foto yang diunggahnya.
Dalam foto yang diunggah Rosa tersebut, tampak seorang anak balita yang hanya menggunakan popok warna putih terbaring di atas lantai beralaskan kasur. Kedua tangannya terikat plakban berikut mulut yang disumpal oleh rekatan plakban.
Foto tersebut langsung memicu kemarahan netizen dan mengecam aksi Rosa yang tega melakukan hal tersebut.
Menyadari hal tersebut, Rosa pun segera menghapus foto yang diangap kontroversial oleh
netizen. Sejumlah
netizen bahkan melaporkan aksi Rosa ke media lokal agar tindakannya dijadikan berita.
Tak hanya itu, Rosa dan suaminya pun diperiksa oleh Badan Kementerian Umum dan Pelanggaran Seksual, Meksiko, terkait unggahan tersebut.
Menurut Rosa, foto tersebut sengaja disebar oleh sesorang yang tidak menyukai dirinya. Pasalnya, dia tidak merasa ada masalah internal dalam keluarganya, khususnya kepada anaknya. "Anak-anak saya baik-baik saja. Foto itu disebar ke seluruh dunia oleh seseorang yang tidak menyukai saya. Sakit rasanya mengetahuinya karena itu dusta," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.