Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kakek 76 Tahun Asal China Mampu "Push-up" 120 Kali dalam Semenit

Kompas.com - 12/06/2015, 20:24 WIB
BEIJING, KOMPAS.com - Usia boleh saja sudah masuk katagori uzur, namun tak ada kata istirahat dalam kamus Ying Dingguo (76) asal Hefei, provinsi Anhui, China ini.

Pria yang mulai menekuni binaraga di saat berusia 67 tahun itu masih mampu berlatih fisik dua jam sehari. Bahkan Ying Dingguo mengatakan tak akan berhenti sebelum mencapai usia 100 tahun.

Pada 1962, Ying Dingguo adalah seorang pria bertubuh kurus yang mulai berlatih angkat berat bersama rekan kerjanya di pabrik bernama Yau. Tekun melatih fisiknya, hanya dalam beberapa tahun Ying berhasil menyabet gelar juara kedua dalam turnamen angkat besi Provinsi Anhui ke-3.

Saat Yau pindah kerja, Ying kehilangan rekan berlatih angkat besi. Dia kemudian beralih ke olahraga lain seperti tenis meja, bulu tangkis, tai chi dan lari jarak jauh.

Pada 2000 Ying pensiun dari pekerjaannya dan mulai belajar menari dansa. Namun, dengan tinggi 157 cm dan berat 65 kilogram, sang pelatih dansa menganggap Ying terlalu gemuk dan memintanya menurunkan berat badan.

Pada 2005, Ying yang sudah berusia 67 tahun memutuskan mulai berlatih bina raga untuk mendapatkan kondisi fisik yang lebih bugar.

Meski usianya sudah senja, Ying bersikeras untuk berlatih setiap hari. Akibat ketekunannya, kebugaran fisik Ying sangat luar biasa. Dia dengan mudah menyelesaikan 120 kali push-up dalam semenit, melakukan bench press hingga 100 kg, military press 65 kilogram dan mengangkat barbel hingga 40 kilogram.

Latihannya yang keras membuat tubuh Ying bugar berotot yang sangat kontras dengan wajahnya yang penuh keriput. Akibatnya Ying menjadi sosok "selebriti" di tempat latihannya dan terkadang menjadi obyek foto bersama dengan para pengunjung tempat latihan itu.

Setelah setiap sesi latihan Ying dengan rajin menulis catatan berisi perkembangan dalam latihannya. Dia kemudian menyesuaikan intensitas latihan berikutnya berdasarkan catatan sebelumnya.

Tak hanya berlatih keras, Ying juga sangat mengatur asupan makanan untuk menjaga kebugaran tubuhnya. Dia mengurangi makan gorengan dan memilih makanan kaya protein seperti daging ayam, ikan, daging sapi dan daging babi.

Dia juga makan 10 putih telur sehari, membuat jus buah dan sayuran sendiri dan berusaha tidur 10 jam sehari. Kebugaran tubuhnya membuat Ying kerap ikut kompetisi binaraga di Anhui sejak 2009.

Pada 2009 dia menyabet juara keempat, lalu pada 2011 dan 2013, Ying menempati posisi kelima dan keenam. Meski peringkatnya melorot Ying tak ambil pusing dan dia malah berambisi ikut dalam kompetisi binaraga nasional.

Ying mengatakan jika dia bisa mengikuti turnamen binaraga nasional di usianya saat ini, dia menganggap itu sudah menjadi kemenangan tersendiri bagi dirinya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com