Perempuan Inggris Terima SMS dari Mendiang Neneknya

Sang nenek Lesley Emerson meninggal dunia karena kanker usus pada 2011 lalu. Saat dimakamkan, keluarganya menyertakan telepon seluler (ponsel) sang nenek karena semasa hidupnya Lesley gemar mengirim SMS kepada keluarganya.

Setelah sang nenek meninggal dunia, keluarganya kerap mengirimkan SMS ke ponsel mendiang sebagai upaya untuk sedikit menghilangkan rasa duka. Namun, belum lama ini keluarga mendiang sangat terkejut ketika SMS yang mereka kirimkan ke ponsel Lesley mendapatkan balasan.

"Saya memperhatikan kalian semua. Kalian akan baik-baik saja," demikian isi SMS dari ponsel Lesley yang diterima sang cucu, Sheri Emerson (22).

Sheri yang kaget lalu mencoba membalas SMS itu dan menanyakan siapa orang yang mengirimkan pesan singkat itu. "Seorang vegetarian yang merasa terganggu," demikian jawaban yang diterima Sheri.

Kondisi itu membuat Sheri jengkel karena yakin seseorang tengah melakukan kelakar yang sangat buruk. "Saya mengirimkan pesan pada Rabu malam. Saya katakan kepada nenek mengenai kondisi keluarga kami dan saya mendapatkan balasan SMS pada Kamis," kata Sheri.

"Saya tentu saja tahu nenek tidak akan membalas SMS saya. Ini hanya sesuatu yang kami lakukan untuk menghilangkan rasa rindu kami kepada nenek. Anda bisa bayangkan perasaan saya mendapatkan balasan dari nenek," ujar Sheri.

Paman Sheri, Graham Emerson, kemudian menghubungi nomor ponsel milik nenek Lesley. Ternyata yang menjawab telepon itu adalah seorang pria yang mengaku sudah menggunakan nomor itu selama beberapa pekan.

Pria itu mengatakan, dia membalas SMS Sheri karena berpikir sedang menghadapi sebuah penipuan lewat layanan pesan singkat.

Mengetahui hal ini, keluarga Emerson sangat marah kepada perusahaan penyedia jasa sambungan ponsel O2. Padahal, keluarga Emerson sudah membayar agar nomor milik Lesley itu tidak dijual kepada orang lain.

Manajemen O2 akhirnya mengakui bahwa mereka menjual nomor telepon milik mendiang Lesley dan kini berusaha untuk menariknya kembali.