Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketiduran, Seorang Pria Tertinggal dan Terkunci di Dalam Pesawat

Kompas.com - 09/12/2013, 16:44 WIB
HOUSTON, KOMPAS.com — Tidur saat menumpang sarana transportasi umum adalah hal biasa. Namun, akibat tidur terlalu nyenyak membuat seorang pria mendapat masalah.

Tom Wagner menumpang maskapai United Express dari Louisiana dan akan menuju California dengan singgah di Houston, Texas.

Wagner mengaku, dalam perjalanan dia tertidur dan saat terbangun dia berada di kabin pesawat sendirian dengan kondisi gelap gulita.

"Saya berangkat dari Louisiana menuju ke California untuk menjenguk saudari saya. Saat saya terbangun, saya kaget. Saya pikir pesawat sedang singgah di satu tempat dan saya masih di pesawat yang sama," kata Wagner.

Wagner mengatakan, dia ditinggal sendirian di dalam kabin United Express pada Jumat (6/12/2013) malam. Ternyata, saat pesawat mendarat, dia masih tertidur dan tak sadar semua penumpang sudah meninggalkan pesawat.

Dia mengira sedang bermimpi sebelum akhirnya dia menelepon kekasihnya untuk menceritakan kondisinya. Ironisnya, sang kekasih mengira Wagner sedang bercanda.

Setelah diyakinkan, kekasih Wagner kemudian menghubungi manajemen United Express. Dan, setelah sekitar setengah jam terkunci dalam kabin, beberapa petugas datang dan mereka sangat terkejut mendapati seorang penumpang tertinggal di kabin kosong.

United Express sedang menyelidiki bagaimana insiden itu bisa terjadi. Saat tiba di Houston, tak seorang pun yang membangunkan Wagner, termasuk kru dan pilot.

"Mereka kan memeriksa pesawat itu? Lalu siapa yang mengunci pintu?" tanya Wagner.

United Express akhirnya mengakui kesalahannya, meski tak menjelaskan bagaimana kru kabin bisa melewatkan seorang penumpang yang tertidur.

Akibat insiden itu, Wagner ketinggalan pesawat ke California dan United Express membayar kesalahan itu dengan tiket gratis ke California.

United Express tidak mengganti tiket Wagner yang hangus, tetapi mereka menginapkannya di sebuah hotel di Houston dan memberi pria itu voucer bernilai 250 dollar AS.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com