HARARE, KOMPAS.com - Presiden Zimbabwe Robert Mugabe yang merayakan ulang tahun ke-93 bulan lalu, Rabu (1/3/2017), terbang ke Singapura untuk menjalankan tes kesehatan terjadwal.
Dalam pesta ulang tahun itu, Mugabe memang terlihat lelah saat berdiri lebih dari satu jam untuk menyampaikan pidato. Dia kerap berhenti cukup lama dan menggumam di tengah-tengah pidatonya itu.
"Presiden berangkat ke Singapura Rabu pagi untuk tes kesehatan terjadwal. Kami harap dia sudah kembali pada awal pekan depan," kata juru bicara kepresidenan, George Charamba kepada harian Herald.
Belum lama ini, Mugabe yang berkuasa sejak 1980, menghabiskan beberapa pekan di Asia untuk berlibur dan baru kembali ke Zimbabwe pada akhir Januari.
Dia secara teratur pergi ke Singapura untuk pemeriksaan kesehatan sebab kondisi pemimpin tertua di dunia ini kerap menjadi bahan spekulasi.
Pada 2011, Wikileaks merilis kawat diplomatik AS yang berasal dari 2008. Kawat itu mengatakan, Mugabe mengidap kanker prostat dan paling maksimal bertahan hidup selama lima tahun.
Pada 2016, pemerintah Zimbabwe bahkan harus merilis bantahan resmi untuk menepis isu bahwa Mugabe meninggal dunia saat tengah menjalani liburan tahunannya.
Partai ZANU-PF yang berkuasa di Zimbabwe selama beberapa tahun terakhir terpecah karena Mugabe belum juga menunjuk calon penerusnya.
Wakil Presiden Emmerson Mnanggagwa dianggap sebagai kandidat kuat menjadi penerus, selain istri sang presiden Grace.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.