Beruntung, mata gadis bernama Zhao Xing Nvzi itu terselamatkan oleh lensa kontak yang dipakainya.
Perempuan berusia 20 tahun itu tiba di RS Mata Shenzhen, 10 Maret 2016.
Kepada dokter, seperti dilansir UPI.com, Rabu (16/3/2016), Zhao mengaku bingung memilih mana tetes mata untuk lensa kontaknya.
Kepala rumah sakit dokter Zhanhang Kai mengatakan Zhao berkeras tidak menghendaki bulu matanya dipotong dalam penanganan kondisi itu.
Alhasil, tim dokter harus menghabiskan waktu lebih dari satu jam untuk membuka kelopak mata Zhao.
Setelah berhasil membuka kelopak, dokter memastikan bahwa mata Zhao tidak mengalami kerusakan karena tanpa diduga terlindung lapisan lensa kontak yang dipakainya.
Kecelakaan serupa juga pernah terjadi pada bulan Oktober tahun lalu. Kala itu, seorang wanita di Florida, Amerika Serikat Katherine Gaydos, pun salah menetesi matanya dengan cairan super glue.
Dokter pun berjuang untuk membuka kelopak mata Katherine karena telah tertutup selama sekian hari.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.