Setelah dihujat di media sosial, Polisi Zhenxiong menyampaikan surat permintaan maaf.
Baca juga: Suntikkan Jus Buah ke Tubuhnya, Lansia di China Hampir Mati
"Penggunaan foto anak telah menarik perhatian netizen dan berdampak negatif. Kami meminta maaf atas kecerobohan pekerjaan kami," tulis pernyataan polisi.
Kini kepolisian setempat telah mencabut poster tersebut, tapi masih memburu 100 buronan karena terlibat kasus judi, jaringan prostitusi, dan terduga pembunuh.
Anggota masyarakat yang membantu polisi menemukan keberadaan mereka akan mendapat uang hingga 20.000 yuan atau Rp 42,3 juta.