Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Model Klaim Dipecat Hyundai Akibat Bekerja Saat Sedang Haid

Kompas.com - 02/06/2017, 07:40 WIB

NEW YORK, KOMPAS.com - Seorang model mengajukan tuntutan terhadap raksasa otomotif Korea, Hyundai, yang dituding telah memecatnya karena dia mengalami menstruasi.

Rachel Rickert (27) mengatakan, dia dipermalukan saat mewakili Hyundai di New York International Auto Show, April lalu.

Dia menjelaskan, saat itu dia meminta izin pergi ke toilet, tapi permintaan itu ditolak dengan alasan jam sibuk pameran.

Baca: Foto Model Hamil Tewas Tersambar KA, Saat Pemotretan di Rel

Akibat tak diizinkan pergi ke toilet Rachel akhirnya tak bisa mengganti pembalut pada waktunya.

Rachel Rickert telah memberi tahu Erika Seifred, dari perusahan penyedia jasa model, tentang insiden yang menimpanya.

Dia kemudian mendapat pesan singkat dari Erika yang menyampaikan bahwa manajemen Hyundai memintanya untuk pulang.

Model tersebut mengatakan kepada BBC bahwa dia menolak permintaan itu, dan mengatakan bahwa dia lebih suka tetap tinggal karena dia dibayar per jam. 

Keesokan harinya, pada 14 April, Rachel kembali ke pameran dan bekerja seperti biasa.

Namun, ia kemnduian diberitahu bahwa Hyundai tidak lagi menginginkannya di acara tersebut setelah mendengar soal insiden menstruasi itu.

"Saya benar-benar bingung," katanya kepada BBC.

"Saya benar-benar kesal. Saya menangis ... Saya mengagendakan waktu saya untuk seluruh pameran itu, dan saya kehilangan kesempatan bekerja di tempat lain. Jadi saya langsung menanggapi, 'Apa? Tidak, ini tidak benar!" kata dia.

Model tersebut mengajukan laporan perlakuan diskriminasi kepada Komisi Kesetaraan Kesempatan Kerja AS (EEOC) terkait perlakuan manajemen Hyundai dan perusahaan Erika Seifred, Experiential Talent.

Erica Seifred mengatakan kepada BBC bahwa dia tidak ingin menanggapi masalah tersebut.

Rachel, yang telah mengambil bagian dalam 50 acara serupa, mengatakan, dia merasa 'dipermalukan' oleh perilaku perusahaan mobil itu.

"Saya tidak akan membiarkan orang memperlakukan perempuan seperti ini," katanya kepada BBC.

"(Mengalami) Haid merupakan hal alamiah bagi perempuan, dan saya tidak meminta perlakuan istimewa untuk itu, saya hanya ingin dihargai sebagai manusia dan bisa pergi ke kamar kecil. Dan tidak dianggap sebagai pekerja yang buruk hanya karena saya perlu menggunakan toilet," tambah dia.

Baca: Bergelantungan di Gedung Tinggi, Aksi Model Rusia Dikritik

Hyundai Motor America mengatakan kepada BBC pihaknya belum menerima pengaduan itu, namun sedang menyelidiki apa yang terjadi.

"Kami menanggapi laporan seperti ini dengan serius dan akan menanggapi secara layak begitu kami memiliki kesempatan untuk menyelidiki keabsahan laporan tersebut," kata seorang juru bicara Hyundai.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com