Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Mantan Guru Macron yang Kini Jadi Ibu Negara Perancis

Kompas.com - 08/05/2017, 15:58 WIB

Pada 1993, di perguruan tinggi Providence Jesuit di mana dia mengajar bahasa Perancis dan drama, Macron muda belajar drama di bawah pengawasannya.

Tahun berikutnya, keduanya menulis ulang sebuah drama bersama, mengadaptasinya untuk memasukkan lebih banyak peran.

Peran formal

"Sedikit demi sedikit, saya benar-benar berada di bawah kecerdasan anak muda ini," kata Trogneux kepada France 3 TV, sebagaimana dilaporkan Reuters.

Ketika rumor mulai beredar tentang hubungan mereka, Macron meninggalkan Amiens untuk menyelesaikan tahun terakhir sekolahnya di Lycee Henri IV, sekolah bergengsi di Paris.

"Kau tidak bisa menyingkirkan saya, saya akan kembali dan saya akan menikahimu," kata Macron kepada Trogneux menurut penulis biografinya.

Baca: Pemilu Perancis Diwarnai Isu SARA

Ditanya tentang peran apa yang akan Trogneux mainkan di istana Presiden jika dia terpilih, Macron telah mengatakan bahwa dia akan mengusulkan selama minggu-minggu pertama kepresidenannya, sebuah peran formal dibuat untuk Ibu Negara Perancis dan dia akan memiliki kebijakannya sendiri untuk mendefinisikan peran itu.

"Dia akan memiliki eksistensi, dia akan memiliki suara di sana, pandangan tentang berbagai hal. Dia akan berada di sisi saya, seperti dulu, tapi dia juga memiliki peran publik," ujar Macron. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com