Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Saya Gay, 'So What'? Saya Bangga dengan Itu..."

Kompas.com - 19/01/2017, 15:49 WIB

Mereka terus bergerak meski selalu menghadapi hambatan dari otoritas keamanan negeri itu.

"Orang-orang ini berhubungan seks di bawah ketakutan, dan praktik seks tak aman terus berlanjut," kata dia.

"Ketika kami mulai bekerja di tengah orang-orang yang berhubungan seks dengan sesama jenis kelamin, kami dilecehkan dan diancam oleh polisi," sebut Gohil.

"Kami menginisiasi penyediaan kondom di WC-WC umum. Bahkan, kami menyediakan kondom dengan menggantungnya di pohon-pohon di taman-taman kota," kata dia.

Menurut Gohil, aksi itu dilakukan karena mereka tak bisa menghentikan hasrat orang-orang yang ingin berhubungan seks di WC atau di semak-semak.

"Kami hanya ingin mereka melakukan kegiatan seks dengan aman," tandas dia. 

Bersambung: Potret Perjuangan Pangeran Gay demi Seks Aman bagi Kaumnya ...

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com