Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inilah 10 Negara Paling Makmur di Dunia

Kompas.com - 04/11/2016, 15:31 WIB

LONDON, KOMPAS.com — Legatum Institute, sebuah lembaga riset yang berbasis di London, pada Kamis (3/11/2016), merilis indeks kemakmuran global tahunan ke-10.

Daftar ini merupakan hasil survei untuk mencari negara-negara yang dianggap paling makmur di dunia.

Jumlah uang yang dimiliki sebuah negara menjadi salah satu indikator kemakmuran, tetapi Legatum Institute mempertimbangkan berbagai hal lain dalam menyusun peringkat.

Lembaga ini membandingkan 104 variabel untuk menyusun peringkat ini, termasuk indikator tradisional, seperti GDP per kapita dan jumlah warga yang memiliki pekerjaan tetap.

Namun, lembaga ini juga memasukkan beberapa hal lain, seperti jumlah server internet yang aman dan seberapa banyak waktu istirahat warga di sebuah negara.

Sejumlah variabel ini kemudian dipecah lagi ke dalam sembilan subindeks, yaitu ekonomi, kualitas, lingkungan bisnis, pemerintahan, pendidikan, kesehatan dan keamanan, kemerdekaan pribadi, kapital sosial, serta lingkungan alam.

Dari 149 negara yang disurvei, berikut 10 negara teratas yang dianggap paling makmur di dunia.

10. Inggris

Meski menghadapi masalah Brexit, peringkat Inggris sebagai negara paling makmur di dunia melonjak ke peringkat ke-10 atau lima tingkat lebih baik dibanding tahun lalu.

Menurut lembaga ini, hal terbaik di Inggris adalah lingkungan bisnisnya yang menduduki peringkat kelima.

9. Denmark

Negara-negara Skandinavia dikenal dengan standar hidup yang sangat tinggi dan menempati peringkat kesembilan.

Di kawasan Skandinavia, Denmark adalah negara paling "miskin", tetapi untuk urusan keamanan negeri ini menempati peringkat kelima.

8. Swedia

Negeri tetangga Denmark ini menduduki peringkat kedelapan dalam peringkat umum. Tahun lalu, Denmark menduduki peringkat kelima.

Dalam kualitas ekonomi, Swedia menempati peringkat ketiga dan menduduki posisi kelima dalam hal pemerintahan.

7. Belanda

Negeri bekas penjajah Indonesia ini menempati peringkat kedua dalam sub-indeks pendidikan dan kualitas ekonomi serta peringkat kelima di dua sub-indeks lainnya.

6. Australia

Dikenal dengan suasana santai dan cuacanya yang nyaman ini membuat Australia menempati posisi kedua di sub-indeks kapital sosial. Posisi ini membuatnya naik satu peringkat dibanding tahun lalu.

5. Kanada

Negeri tetangga Amerika Serikat itu disebut Legatum institute sebagai negara paling makmur kelima di dunia.

Kanada menempati peringkat kedua dalam urusan kapital sosial dan lingkungan bisnis serta peringkat ketiga untuk kebebasan pribadi.

4. Swiss

Swiss secara reguler menempati peringkat atas berbagai daftar di dunia, termasuk indeks kemakmuran ini.

Hal ini ditunjang dengan sistem pendidikannya yang menempati peringkat teratas dan layanan kesehatan terbaik ketiga di dunia.

3. Finlandia

Bangsa Finlandia tak menganggap diri mereka sebagai bagian dari ras Skandinavia, tetapi mereka tak bisa menyangkal bahwa mereka adalah negara Eropa Utara yang makmur.

Pemerintahan Finlandia dianggap yang terbaik dan terbersih di dunia. Hal inilah yang membuat Finlandia menempati peringkat atas dalam daftar ini.

2. Norwegia

Selama tujuh tahun berturut-turut, Norwegia menjadi negara paling makmur di dunia versi Legatum Institute.

Namun, tahun ini peringkatnya melorok ke posisi runner-up dengan menempatkan sub-indeks pemerintahan dalam peringkat ketiga.

1. Selandia Baru

Negeri dengan populasi domba sangat banyak ini menjadi negara paling makmur di dunia menurut Legatum Institute.

Selandia Baru menduduki peringkat teratas dalam sub-indeks kapital sosial dan kualitas ekonomi. Sementara itu, pemeirntahan dan lingkungan bisnis di peringkat kedua.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com