Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pada 2050, Tak Ada Lagi Tikus di Selandia Baru

Kompas.com - 26/07/2016, 15:46 WIB

WELLINGTON, KOMPAS.com - Pemerintah Selandia Baru mengumumkan sebuah proyek untuk membasmi seluruh tikus di negeri itu dan predator lainnya pada 2050.

PM John Key mengatakan, negeri itu akan menjalankan program pemusnahan pertama di dunia agar beberapa jenis tikus dan pengerat lainnya punah dalam waktu 34 tahun.

"Ambisi kami adalah pada 2050 seluruh wilayah Selandia Baru akan bebas dari tikus dan hewan predator lainnya," ujar Key.

"Ini adalah sebuah proyek konservasi paling ambisius di dunia, tetapi kami yakin jika kami semua bekerja sama sebagai satu bangsa maka kami akan berhasil," tambah dia.

Hewan-hewan pengerat yang masuk belakangan  ke Selandia Baru dianggap bertanggung jawab atas musnahnya 25 juta ekor burung asli negeri itu termasuk burung kiwi.

Menurut pemerintah, angka kematian burung kiwi mencapai 20 ekor setiap hari. Dan akibat ulah para predator ini, negara merugi hingga 3,3 miliar dolar Selandia Baru atau lebih dari Rp 30 triliun setahun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com