Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa yang Perlu Diketahui jika Berada di Thailand Sekarang?

Kompas.com - 14/10/2016, 19:49 WIB

BANGKOK, KOMPAS.com — Thailand tengah berduka menyusul berpulangnya Raja Bhumibol Adulyadej, Kamis sore kemarin.

Meski situasi di Negeri Gajah Putih kini relatif kondusif, para turis yang sedang berada di negara tersebut tetap diminta untuk memahami suasana kebatinan di sana.

Jadi, jika Anda adalah wisatawan, selain membawa buku panduan dan krim tabir surya, Anda pun perlu tahu perkembangan kondisi yang ada saat ini, termasuk budaya setempat.

Masa berkabung sudah ditetapkan dan bendera setengah tiang dikibarkan selama 30 hari, terhitung mulai meninggalnya Raja Bhumibol, kemarin. 

Baca: Raja Bhumibol Wafat, Thailand Tetapkan Masa Berkabung Selama Setahun

Selain itu, warga diminta menghindari acara-acara yang bersifat hiburan.

Lantas, apa yang sebaiknya dipakai oleh para turis?

Pemerintah sudah meminta rakyatnya untuk mengenakan pakaian hitam sebagai ungkapan berbelasungkawa.

Berdasarkan pantauan di lapangan, hampir semua warga di Bangkok mengenakan pakaian hitam.

Turis pun diminta untuk mematuhi seruan tersebut.

Bahkan, Pemerintah Inggris, melalui Kementerian Luar Negeri, menyarankan turis Inggris di Thailand untuk mengenakan pakaian berwarna gelap.

Turis pun diminta sebisa mungkin selalu mengikuti perkembangan melalui media setempat.

Lalu, ketika berada di tempat-tempat umum, para wisatawan juga disarankan untuk bertindak sopan, dan tidak melakukan hal-hal yang dinilai mengganggu suasana khidmat.

Nasihat tersebut berlaku terutama ketika turis mengunjungi wihara atau istana kerajaan.

Apakah turis masih bisa pergi ke restoran atau pusat-pusat perbelanjaan?

Akses ke pusat-pusat hiburan, termasuk restoran, bar, dan pusat-pusat perbelanjaan, mungkin dibatasi.

Para turis lagi-lagi diminta untuk mematuhi semua ketentuan lokal ketika di tempat-tempat umum seperti itu.

Pada masa lalu, kematian anggota keluarga kerajaan biasanya diikuti dengan penutupan bar dan pusat-pusat hiburan.

Perdana Menteri Thailand Prayuth Chan-ocha menyatakan, kegiatan operasional pusat-pusat hiburan harus dikurangi selama 30 hari.

Kawasan merah di Bangkok ditutup pada Kamis malam begitu diumumkan bahwa Raja Bhumibol meninggal dunia.

Senada dengan itu, Kementerian Luar Negeri Australia mengeluarkan anjuran kepada warganya.

Mereka diminta sebisa mungkin tidak melakukan hal-hal yang bisa diterjemahkan sebagai tindakan berhura-hura, atau apa yang bisa dianggap tidak menghormati masa berkabung di Thailand.

Dikatakan pula, mungkin ada gangguan layanan publik dan komersial selama 30 hari ke depan.

Kementerian Luar Negeri Belanda mengingatkan para wisatawan asing di Thailand agar menghindari pernyataan atau diskusi yang mengkritisi anggota keluarga kerajaan.

Wisatawan juga diminta untuk selalu membawa kartu identitas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com