Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Model "Arch of Triumph" Situs Kuno Palmyra Berdiri di London

Kompas.com - 20/04/2016, 07:13 WIB

LONDON, KOMPAS.com – Tiruan gerbang utama atau Arch of Triumph dari situs bersejarah Palmyra, Suriah, yang telah berusia 1.800 tahun, berdiri di London, Selasa (19/4/2016) selama empat hari.

Bangunan asli dari Arch of Triumph itu di Pamyra telah dihancurkan oleh “gerombolan penjahat” dan teroris  yang menamakan dirinya Negara Islam d Irak dan Suriah (ISIS).

Model Arch of Triumph dibuat dari 20 ton marmer dengan tinggi 20 kaki atau sekitar enam meter dan didirikan di Trafalgar Square, London.

Perancangnya adalah Institute of Digital Archaeology (IDA). Mereka meniru dengan menggunakan teknologi 3D berdasarkan foto lengkungan asli.

Setelah empat hari di London, model Arch of Triumph Palmyra itu  akan berdiri di Dubai dan New York.

Roger Michel, Direktur eksekutif IDA yang bermarkas di Oxford, Inggris mengatakan, bangunan itu rencananya akan dibawa ke Palmyra, tahun depan, untuk ditempatkan di lokasi lengkungan aslinya.

Lengkungan baru adalah simbol perlawanan terhadap ISIS, yang menggunakan beliung, dinamit, dan buldoser untuk meruntuhkan banyak harta arsitektur dan artistik Palmhyra.

Bangunan kuno Palmura itu merupakan Situs Warisan Budaya Perserikatan Bangsa-Bangsa, dan pernah menjadi kota terkaya di kekaisaran Romawi,

Lengkungan asli Arch of Triumph Palmyra itu dibangun antara tahun 193 dan 211 Masehi. ISIS menghancurkannya pada tahun 2015.

Palmyra kemudian behasil direbut kembali dari ISIS oleh pasukan Suriah yang didukung serangan udara Rusia oada Maret 2016.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com