Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terungkap, Penanam Bom dalam Pesawat Rusia yang Jatuh di Mesir

Kompas.com - 29/01/2016, 22:58 WIB
KOMPAS.com - Seorang mekanik EgyptAir yang sepupunya anggota kelompok Negara Islam atau ISIS disangka menanam bom di pesawat penumpang Rusia yang jatuh di pegunungan Sinai, Mesir, pada Oktober 2015 lalu.

Sejauh ini, Mesir secara terbuka menyatakan tidak menemukan bukti bahwa pesawat MetroJet yang membawa 224 penumpang itu jatuh akibat aksi terorisme.

Seorang pejabat keamanan senior pada perusahaan penerbangan itu menyangkal bahwa ada pegawanya yang ditahan atau dicurigai. Bahkan, Menteri Dalam Negeri Mesir juga mengatakan bahwa tidak ada penahanan.

Namun beberapa sumber yang enggan disebutkan idenitasnya menyatakan bahwa mekanik tersebut sudah ditahan bersamaan dengan dua polisi bandara serta seorang petugas bagasi yang dicurigai membantu pelaku menyimpan bom di dalam pesawat.

"Setelah mengetahui bahwa salah satu anggotanya memiliki kerabat yang bekerja di bandara itu, ISIS mengirimkan sebuah bom dalam tas kepada orang tersebut (mekanik pesawat)," kata sumber itu.

"Dia diminta untuk tidak bertanya apapun dan langsung meletakkan bom di pesawat," lanjut sumber tersebut.

Sumber lain menjelaskan mengenai peran tersangka lainnya. Dua polisi bandara dicurigai "menutup mata" saat pembawa bom melewati pos pemeriksaan bandara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com